Pj Gubernur Jatim Panen Raya Padi Varietas BK 01 Agritan di Situbondo | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Pj Gubernur Jatim Panen Raya Padi Varietas BK 01 Agritan di Situbondo

Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Senin, 26 Agustus 2024 20:37 WIB

Pj Gubernur Jatim saat panen raya di Situbondo.

SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, panen raya padi lahan persawahan di Desa Demung, Kecamatan Besuki, Situbondo, Senin (26/8/2024). Dalam agenda tersebut, ia didampingi Bupati Situbondo beserta Forkopimda setempat, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim, Kepala Dinas Pertanian Situbondo.

Adhy menyambut positif panen raya kali ini. Menurut dia, padi varietas unggul BK Situbondo 01 Agritan menjadi bukti bahwa varietas ini memiliki banyak keunggulan yang dinilai akan menjadi solusi bagi permasalahan ketahanan pangan, dan ancaman krisis pangan dunia.

"Kata yang paling tepat adalah benih padi BK Situbondo 01 dan 02 Agritan solusi bagi petani, solusi bagi masyarakat, solusi bagi negara dan bangsa untuk mengatasi masalah ketahanan pangan," ujarnya saat memberi sambutan.

Ia menyatakan, panen raya padi pada program Perluasan Areal tanam (PAT) pada lahan seluas 40 hektare ini merupakan wujud komitmen dalam mendukung kebijakan pembangunan pertanian, dan ketahanan pangan di Jawa Timur. Caranya adalah dengan mengkombinasikan benih padi varietas ini dengan program pompanisasi yang digulirkan Kementerian Pertanian RI.

"Kali ini kami melaksanakan panen raya padi BK Situbondo 01 pada Program Perluasan Areal Tanam (PAT) di Kabupaten Situbondo, tujuannya untuk mewujudkan swasembada pangan berkelanjutan serta untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing industri," paparnya.

Varietas unggul ini, lanjutnya, adalah bagian dari terobosan baru dalam pengembangan teknologi produksi padi. Karena varietas ini memiliki potensi hasil sampai dengan 8,84 ton/ha dengan tekstur pulen, tahan terhadap wereng batang cokelat serta terhadap beberapa penyakit seperti hawar daun dan penyakit blas (serangan jamur).

Lebih lanjut, Adhy menyebut keunggulan lain pada varietas BK adalah memiliki umur pendek yaitu sekitar 75-80 hari setelah semai dan bisa disebut dengan varietas super. Varietas ini sangat dibutuhkan untuk dapat mendorong peningkatan indeks pertanaman padi.

"Kami mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Situbondo yang telah melakukan terobosan pengembangan teknologi produksi padi," ungkapnya.

"Penggunaan inovasi teknologi dalam budidaya memiliki peran sangat penting dalam mewujudkan stabilitas produksi pangan," imbuh Adhy.

Adhy berharap varietas ini dapat dikembangkan di daerah lain di Jatim. Sehingga mempertahankan predikat Jatim sebagai lumbung pangan nasional. Hingga kini, Jatim masih mampu mempertahankan posisinya sebagai produsen padi terbesar di Inddonesia selama empat tahun berturut- turut dari tahun 2020 – 2023. Jawa Timur berkontribusi sebesar 17,99 persen terhadap produksi padi nasional.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video