Turun Signifikan, Kejari Tuban Baru Terima 9 Kasus Judi hingga September pada 2024
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Achmad Choirudin
Kamis, 10 Oktober 2024 16:28 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Jumlah kasus perjudian di Bumi Wali pada tahun ini mengalami penurunan yang signifikan jika dibandingkan dengan pada 2023.
Berdasarkan data yang dihimpun BANGSAONLINE.com sejak Januari-September 2024, Kejari Tuban baru menerima 9 kasus judi dari polisi. Sedangkan pada tahun lalu di periode yang sama, tercatat 21 kasus judi, baik konvensional maupun online.
BACA JUGA:
Nekat Judi Online, Warga Montong Tuban Dituntut 2 Tahun Penjara
Terdakwa Kasus Judi Online di Tuban Dituntut 2 Tahun Penjara
Polres Tuban Geledah Dua Rumah Warga, Dicurigai Jadi Tempat Peredaran Narkoba
Kades Mlangi Tuban Diperiksa Polisi Terkait Perusakan Rumah Warga
Kasi Intel Kejari Tuban, Stephen Dian Palma, membenarkan jika sampai saat ini pihaknya baru menerima limpahan kasus tersebut dari polisi sebanyak 9, dan 2 di antaranya merupakan judi online.
Dari sejumlah kasus itu, terdapat 5 yang inkracht, sementara lainnya masih dalam proses di persidangan.
Terkait minimnya kasus judi yang ditangani Kejari Tuban, Palma mengatakan bahwa pihaknya dalam menjalankan tugas sesuai tupoksi, yaitu menerima SPDP dari penyidik Polres Tuban untuk selanjutnya dilimpahkan ke pengadilan untuk persidangan.
Jaksa yang gemar mengoleksi tanaman bonsai itu menyebut, turutnnya kasus perjudian di Tuban disebabkan beberapa faktor. Salah satunya masyarakat sudah sadar akan dampak negatif dari judi.
Simak berita selengkapnya ...