Dua Jemaah Haji Asal Kediri Jadi Korban Tragedi Mina
Minggu, 27 September 2015 19:24 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Tragedi Mina yang terjadi saat para jemaah haji sedang menjalankan ritual lempar jumroh atau biasa juga disebut rajam iblis yang menyebabkan ratusan jiwa melayang dan ratusan lainnya terluka ini, dua di antaranya dikabarkan dari Kabupaten Kediri.
Kedua korban itu adalah Rochmani Pawiroredjo (73) warga RT/RW: 3/2 Desa Kranggan Kecamatan Gurah pemegang paspor B104509, serta Siti Muhanifah (55) binti Zaenudin warga Desa Besuk Kecamatan Gurah. Keduanya berasal dari rombongan yang sama yakni regu 4 kloter 61 embarkasi Surabaya yang berangkat dari Kediri pada Senin (14/9) lalu.
BACA JUGA:
Silaturahim dengan Gus War dan Gus Da Ploso Kediri, Kiai Asep Disebut Kiai Sing Sugih
Situs Ndalem Pojok Kediri Gelar Tasyakuran Hari Kebangkitan Nasional
Kios Bunga Mbak Yah Pernah Kirim Bunga ke Pontianak dan Lombok
Pj Wali Kota Kediri Nikmati Event BrantasTic Bersama Masyarakat
Pantauan di rumah duka, masing-masing keluarga mengaku sudah mendengar kabar tersebut. Para anggota keluarga juga sudah berkumpul. Suasana rumah juga sudah ramai dengan banyaknya kunjungan dari tetangga dan sanak saudara.
Menurut Saeful Munir (43) putra dari Rochmani, usai tragedi Mina itu bapaknya sempat menjalani perawatan di rumah sakit. Namun akhirnya meninggal dunia beberapa hari kemudian akibat kondisinya. “Jadi bapak tidak meninggal saat kejadian di Mina. Sempat dirawat di rumah sakit,” ujar Saeful Munir saat ditemui di rumah duka, Minggu (27/9).
Simak berita selengkapnya ...