Dampak Nisa-Syah Dicoret dari Pilkada Mojokerto, Golput Diklaim Tembus 80 Persen | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Dampak Nisa-Syah Dicoret dari Pilkada Mojokerto, Golput Diklaim Tembus 80 Persen

Kamis, 19 November 2015 17:49 WIB

Wakil Ketua PCNU Kabupaten Mojokerto, H Abdul Muchid (kanan) mendampingi KH Syihabul Irfan Arif yang menunjukan dukungan dari PCNU dan Syuriah PWNU. foto: realita

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com -Pencoretan yang dilakukan KPU Kabupaten Mojokerto terhadap paslon Choirun Nisa - Arifudinsjah pada Pilkada Mojokerto 2015, membuat pendukungnya meradang. Mereka mengancam akan memboikot Pilkada Mojokerto.

Bahkan, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) mengklaim 80 persen pemilih Pilkada di Mojokerto merupakan warga NU akan memilih golput atau tidak memilih calon yang ada. "Kalau dihitung-hitung ya 80 persen dari jumlah pemilih itu orang NU," kata Wakil Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Mojokerto, H. Abdul Muchid, Rabu (18/11/2015)

Jumlah pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Pilkada Mojokerto sendiri sebanyak 808.207 orang ditambah Daftar Pemilih Tambahan (DPTB1) 265 orang yang tersebar di 151 TPS.

Mantan Komandan Satkornas Banser ini menambahkan sikap golput itu diambil setelah calon yang didukung NU, Choirun Nisa-Arifudinsjah (Nisa-Syah), dicoret Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat. Pencoretan Nisa-Syah itu berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA) atas perkara Tata Usaha Negara (TUN) yang diajukan kubu MKP-Ipung.

Menurutnya, dukungan pada Nisa-Syah sudah dipertimbangkan secara matang. "Ini bukan main-main, pilihan pada Nisa-Syah itu hasil istikhoroh dan ijtihad para ulama NU," katanya. Istikhoroh adalah meminta petunjuk pada Alloh dan ijtihad merupakan pemikiran sebelum menentukan pilihan. 

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video