70 Persen Napi Rutan Medaeng tak Bisa Mencoblos
Rabu, 09 Desember 2015 14:13 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 70 persen narapidana di dalam Rutan Klas 1 Surabaya, Kelurahan Medaeng, Kecamatan Waru, Sidoarjo yang merupakan warga Kota Surabaya kehilangan hak suara politiknya dalam Pilkada Serentak, Rabu (9/12/2015).
"Dari total 1.888 narapidana dikurangi 118 orang, sisanya sekitar 70 persen narapidana itu warga Surabaya. Tapi tidak bisa mencoblos untuk Pilkada Surabaya," kata Aries Sakuriadi Kasi Pelayanan Tahanan Rutan Klas 1 Surabaya, dilansir suarasurabaya.net.
BACA JUGA:
Untuk Cawali Surabaya, Risma Dikabarkan Punya Dua Jago: Ery Cahyadi dan Hendro Gunawan
PDIP Minta Mahar Hingga Rp 10 M, Cawawali Surabaya Punya Uang Berapa?
PKB Intruksikan Kader Sosialisasikan Fandi Utomo sebagai Cawali Surabaya
Di Depan 700 Kiai MWCNU-Ranting NU se-Surabaya, Kiai Asep: Wali Kota Surabaya Harus Kader NU
Aries menambahkan, KPU Surabaya beralasan karena wilayah administrasi Rutan ikut wilayah Sidoarjo, bukan Surabaya. "Dulu pernah saya ajukan, saat pilkada lima tahun lalu, kemudian Pileg. Tapi, tidak bisa, karena keberadaan Rutan ada di Sidoarjo," ujar dia.
Simak berita selengkapnya ...