Ponorogo Rawan Bentrok, Pilkada Diwarnai Data Bocor hingga Dugaan Politik Uang | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Ponorogo Rawan Bentrok, Pilkada Diwarnai Data Bocor hingga Dugaan Politik Uang

Kamis, 10 Desember 2015 22:51 WIB

Empat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo saat menggelar Ikrar Bersama siap dipilih dan tidak dipilih sebelum masa kampanye dimulai.

PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Dua dari empat kubu pasangan calon yang maju Pilkada Ponorogo, Jawa Timur sama-sama mengklaim telah memenangi pemilihan kepala daerah setempat, mengacu hasil hitung cepat rekapitulasi suara yang dilakukan internal tim pemenangan masing-masing.

Pantauan di Ponorogo menyebutkan, pernyataan klaim kemenangan aktif disuarakan kubu pasangan calon nomor urut 1, Sugiri Sancoko-Sukirno, serta pasangan nomor urut 4, Ipong Muclissoni-Sujarno.

Sementara dua pasangan calon lainya yakni Amin-Agus Widodo (2) yang diusung PKB dan PDIP dan pasangan Misranto-Isnen (3) dari jalur perseorangan memilih menunggu keputusan KPU.

Sebelumnya beredar hasil quick count dari sejumlah lembaga survei yang menyebut perolehan suara pasangan nomor 1 dan 4 hanya selisih tipis. Seperti hasil quick count Pusdeham yang menyebut paslon nomor 1. Sugiri Sancoko menperolah suara 36,44%, paslon nomor 2. Amin-Agus 22,27%, paslon nomor 3. Misranto-Isnen 1,67% dan paslon nomor 4. Ipong-Sujarno memdapat 39,58% suara.

Sedangkan hasil Quick Count Bakesbangpol, paslon nomor 1. Sugiri Sancoko menperolah suara 38,14%, paslon nomor 2. Amin-Agus 22,67%, paslon nomor 3. Misranto-Isnen 1,61% dan paslon nomor 4. Ipong-Sujarno memdapar 37,58% suara.

Sementara LSSI merilis hasil berbeda juga yaitu, paslon nomor 1.Sugiri Sancoko menperolah suara 36%, paslon nomor 2. Amin-Agus 22,%, paslon nomor 3. Misranto-Isnen 3% dan paslon nomor 4. Ipong-Sujarno memdapat 38% suara.

"Hingga saat ini, kami sudah menang dengan selisih sekitar 4 ribu suara dibanding (suara) Ipong-Sujarno," klaim Sugiri Sancoko, Calon Bupati Ponorogo yang diusung koalisi Partai Demokrat, Golkar, Hanura, dan PKS.

Di hadapan wartawan maupun pendukungnya, Sugiri maupun tim suksesnya selalu memberi pernyataan dengan nada meyakinkan dan bersemangat, namun mereka tidak memberikan data rinci perolehan suara berdasar hasil hitung cepat yang dilakukan.

Di pihak lain, pasangan calon Ipong Muclissoni-Sujarno yang diusung koalisi Partai Gerindra, PAN dan PND juga meyakini mendulang suara terbanyak dalam Pilkada Ponorogo.

"Untuk hasil presentasenya dari hitung cepat yang kami lakukan, Ipong Muclisooni-Sujarno 39 persen, disusul Sugiri Sancoko-Sukirno 36 persen, Amin-Agus Widodo 23 persen dan Misranto-Isnen Supriyono 1,7 persen," klaim Supriyadi, anggota tim media center pasangan calon Ipong Muclissoni-Sujarno, kepada wartawan.

Selain saling klaim kemenangan antara kubu Sugiri-Sukirno dan kubu Ipong-Sujarno, pendukung kedua pasangan calon juga menggelar konvoi besar-besaran untuk menegaskan eksistensi kemenangannya, meski baru sepihak.

Meningkatnya suhu politik pascacoblosan yang diwarnai aksi saling klaim kemenangan itu memaksa polisi melakukan pengamanan ketat. Kepolisian Resor Ponorogo, menjaga ketat empat lokasi yang berpotensi terjadi pergerakan massa dalam jumlah besar pascapemilihan kepala daerah serentak. Pengamanan di antaranya dilakukan di dua kediaman atau posko dari dua pasangan calon yang sama-sama mengklaim menang versi hitung cepat.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

 Tag:   Pilbup Ponorogo

Berita Terkait

Bangsaonline Video