Ayan Kambuh, Warga Kersoharjo Ngawi Tewas Mengapung di Sungai
Sabtu, 12 Desember 2015 01:00 WIB
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Diduga sakit epilepsi atau ayan kambuh, Andris Wibowo (26) warga Desa Kersoharjo Kecamatan Geneng ditemukan tewas mengapung di Sungai Bengawan Madiun. Tak pelak, kedua orang tuanya yakni pasangan suami istri Jaimen dan Sukeni histeris kala jenazah anaknya dievakuasi.
Kejadian berawal ketika Jaimen mengajak Andris Wibowo (26) mencari hiburan dengan pergi memancing di Sungai Bengawan Madiun yang lokasinya dekat rumahnya. Tak lama setelah melempar kail ke sungai, Jaimen pamit pada anaknya untuk pulang ke rumah sebentar. Ketika kembali, ternyata Andris Wibowo tidak ada di tempat. Tetapi peralatan mancingnya tetap berada di tempat.
BACA JUGA:
Puluhan Anggota Polres Ngawi Berprestasi Terima Apresiasi
Pastikan Integrasi Aplikasi Berjalan Baik, Direktur TI BPJS Kesehatan Kunjungi RS Widodo Ngawi
Pascabanjir, Polres Ngawi Aktif Pantau Debit Air
Maling di Ngawi Ditangkap Kurang dari 24 Jam
Langsung saja, Jaimen berusaha mencari anaknya di sekitar Sungai Bengawan Madiun tersebut. Ternyata tidak diketemukan adanya tanda tanda keberadaan anaknya tersebut.
Simak berita selengkapnya ...