Jimly Asshiddiqie: ICMI harus Perkuat Basis Tradisi Intelektual
Wartawan: Rakisa
Sabtu, 30 Januari 2016 16:50 WIB
JAKARTA, BANGSAONLINE.com – Komitmen Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) untuk memperkuat basis di kampus dan masjid dalam mensinergikan potensi organisasi sehingga menghasilkan karya nyata bagi bangsa agar diperhatikan oleh para cendikiawan muslim.
Demikian disampaikan Ketua Umum ICMI, Jimly Asshiddiqie, dalam pidatonya pada pelantikan pengurus Majelis Sinergi Kalam (Masika) ICMI, Sabtu (30/01) di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta.
Jimly berharap agar Masika ICMI bisa menjadi perekat di tengah keberagaman agama, suku atau budaya di Indonesia dengan tetap memperkuat basis tradisi intelektual yang mulai menurun akibat tekanan kompetisi politik yang begitu kuat.
BACA JUGA:
ICMI Jatim Diajak untuk Ambil Bagian dalam Pemberdayaan Desa dan Ketahanan Pangan
ICMI Muda Jatim Sosialisasikan Kepengurusan Jawa Timur
"Semua pikiran kita saat ini terjebak dalam pola pikir kebebasan. Hal ini kita akui tidak bisa terbendung jika tak punya kesadaran, maka bangsa dan kebudayaan kita akan habis. Maka pasar harus dikontrol oleh nilai,“ tegasnya.
Pasar yang dimaksud, lanjut Jimly, bukan hanya pasar dalam arti ekonomi, namun juga dalam hal politik, budaya, dan lainnya. "Inilah tugas para intelektual, termasuk para cendekiawan muda saat ini, agar mampu mengontrol,” ujarnya.
Simak berita selengkapnya ...