Tak Punya Pegangan Juknis, Pengadaan Seragam Sekolah Gratis Rp 3,9 Miliar Pemkot Mojokerto Gagal | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Tak Punya Pegangan Juknis, Pengadaan Seragam Sekolah Gratis Rp 3,9 Miliar Pemkot Mojokerto Gagal

Senin, 13 Juni 2016 15:49 WIB

KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Rencana membagi seragam sekolah gratis bagi siswa SD hingga SMA Negeri dan Swasta dipastikan tak bakal terealisasi tahun ini. Pasalnya, pengadaan seragam senilai Rp 3,9 miliar itu masih juga belum dilelang.

Informasinya Dinas Pendidikan setempat kesulitan menyiapkan realisasi program yang digagas Wali kota Mas'ud Yunus tersebut.

Djasmani Kabid SMP/SMA Dinas Pendidikan kota Mojokerto selaku pimpinan kegiatan pengadaan mengakui sulit menyiapkan dan menyusun dokumen lelang pengadaan.

"Kebijakan ini kan baru ada di Kota Mojokerto, jadi kita masih harus belajar ke mana-mana, termasuk ke daerah yang sudah melaksanakan program seperti itu," kata Djasmani, Senin (13/6). 

Keterlambatan menyorong dokumen lelang ke LPSE, kata Djasmani, karena dia harus menyusun spesifikasi bahan kain dan melakukan uji laboratorium kualitas kain. "Uji lab nya harus ke Jakarta, jadi membutuhkan waktu lama mengirim ke LPSE untuk dilelang," kilahnya.

Sementara itu, Ketua Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Mojokerto Heru Setyadi mengatakan bahwa dokumen lelang kain seragam siswa belum masuk ke LPSE. Dalam kondisi normal proses lelang pengadaan barang, memerlukan waktu selama 45 hari. Lalu belum lagi ditambah proses pengadaan yang masih membutuhkan waktu yang tergantung dari susah tidaknya pengadaan barang.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

 Tag:   Pemkot Mojokerto

Berita Terkait

Bangsaonline Video