Pasutri Miskin di Kedungluwuh Banyumas, tak Tersentuh Bantuan Pemerintah | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Pasutri Miskin di Kedungluwuh Banyumas, tak Tersentuh Bantuan Pemerintah

Wartawan: Dicky Edyano
Jumat, 05 Agustus 2016 21:26 WIB

Agus Supriyadi bersama istri hanya bisa meratapi nasib dan berharap ada bantuan dari pemerintah.

BANYUMAS, BANGSAONLINE.com - Di tengah upaya pemerintah untuk memberikan bantuan sosial hingga pelayanan kesehatan gratis, masih saja ada warga yang belum merasakan bantuan tersebut. Itulah yang dialami sebuah keluarga di Kelurahan Kedungwuluh RT 4/8, Kecamatan Purwokerto Barat.

Dari pantauan bangsaonline.com, Agus Supriyadi (57) mengaku sejak tinggal di Kelurahan Kedungwuluh belum pernah merasakan program bantuan dari pemerintah. Baik berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT), Raskin, Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Sehat (KBS), maupun bantuan lainnya. Padahal secara administrasi ia dan istrinya, Sarinah (53), termasuk warga yang membutuhkan.

Kondisinya sebagai warga kurang mampu, membuat mereka hidup serba kekurangan. Bahkan saat ini Agus sedang menderita sakit asam lambung akut yang menyebabkan tidak bisa mencari nafkah sebagai penjual es candil.

“Sudah lama sakit asam lambung, malah sudah pembengkakan. Dulu pernah diperiksakan ke dokter karena dikasih bantuan uang oleh tetangga untuk berobat, tetapi hanya diperiksa. Dari hasil pemeriksaan, kata dokter dianjurkan untuk USG, tetapi sampai sekarang belum ada biaya,” kisahnya.

Kakek dua anak ini, saat ini hanya bisa menggantungkan hidupnya dari hasil penjualan jajanan nagasari buatan Sarinah yang dijajakan di sekolah-sekolah. Meski tinggal bersama anak bungsunya, mereka tidak ingin lagi merepotkan anaknya. Sebab anaknya pun mengalami nasib yang serupa, serba kekurangan. Menantunya yang kesehariannya berjualan nasi goreng keliling juga harus mencukupi kehidupan kelima anaknya.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video