Cegah Penderita Meningkat, Aisyiyah Sidoarjo Usulkan Penanganan Tuberkulosis Dinaungi Perda
Jumat, 30 September 2016 18:36 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pengurus Daerah (PD) Aisyiyah Sidoarjo mengusulkan penanganan penyakit Tuberkulosis (TB) atau biasa disebut TBC, diatur dalam sebuah peraturan daerah (Perda). Melalui perda, organisasi ortonom wanita Muhammadiyah ini, berharap penanganan TB bisa maksimal sehingga mampu mencegah meningkatnya penderita TB.
Langkah itu diawali Aisyiyah dengan Penyusunan Roadmap Daerah Penanggulangan TB-HIV bekerjasama dengan The Global Fund, sebuah lembaga donor internasional fokus menangani isu TB, HIV dan Malaria, di Hotel Premier Inn, Jalan Juanda, Kamis (29/9) hingga Jumat (30/9). Kegiatan ini diikuti LSM peduli TB-HIV, ormas, organisasi mahasiswa, Dinkes dan DPRD Sidoarjo. "Hasil kegiatan ini menjadi bahan usulan Raperda TB di Sidoarjo," cetus Ketua PD Aisyiyah Sidoarjo, Zubaidah, Jumat (30/9).
BACA JUGA:
Kampanye Tes Penglihatan di World Sight Day 2024: Prihatin Kasus Gangguan Penglihatan pada Anak
PD Muhammadiyah Kabupaten Kediri Kukuhkan PDPM dan PDNA
Begini Pesan Wakil Ketua DPRD Gresik saat Jadi Pembicara di Muswil XII Nasyiatul Aisyiyah Jatim
Gubernur Khofifah Ajak Nasyiatul Aisyiyah Jatim Wujudkan Pembangunan yang Berkemajuan
Zubaidah menegaskan, pihaknya dalam waktu dekat akan meminta hearing dengan Komisi D DPRD Sidoarjo untuk membawa usulan tersebut. Katanya, saat ini PD Aisyiyah Sidoarjo sudah memiliki kader peduli TB-HIV di enam kecamatan di Sidoarjo. Tugas mereka memberikan penyuluhan pencegahan dini TB. Program penanganan TB dijalankan bersama dengan penanganan HIV/AIDS, karena kebanyakan Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) juga mengidap penyakit TB.
Kata Zubaidah, penanganan TB perlu menjadi gerakan bersama, karena penderita TB lumayan tinggi di Sidoarjo. Sementara, masyarakat belum banyak mengerti tentang penyakit TB. "Tahun 2015, terdapat 2229 kasus TB. Jumlah ini meningkat karena tahun 2014, terdapat 2010 kasus," imbuh Umi Salkah, Pengelola Program TB Dinkes Sidoarjo, yang mengikuti kegiatan.
Simak berita selengkapnya ...