DPRD Pacitan Ragukan Database Kependudukan, Pesimis Jatah Kursi Dewan Bertambah
Kamis, 02 Februari 2017 00:45 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Sejumlah anggota legislatif di Pacitan masih menyangsikan adanya perubahan alokasi kursi DPRD pada Pileg 2019 mendatang. Hal tersebut berkait dengan belum pasitnya data kependudukan.
Bambang Margono, anggota Komisi III (Bidang Anggaran) DPRD Pacitan menyatakan, jumlah penduduk di Pacitan masih perlu pengawalan. Sebab dikhawatirkan, data tersebut masih banyak ketimpangan.
BACA JUGA:
Dewan Pacitan Ngaku Belum Terima Laporan Refocusing Anggaran untuk Covid-19
Dinkes Pacitan Lacak Semua Personel di Dispendukcapil Terduga ODP
Dispendukcapil Pacitan Masih Tetap Buka Pelayanan
Antisipasi Virus Corona, Dispendukcapil Pacitan Lakukan Penyemprotan Disinfektan
"Indikatornya dari pelaksanaan KTP Elektronik yang hingga detik ini tak kunjung tuntas. Apakah ini murni karena sikap tak acuh masyarakat wajib KTP, atau ada permainan di level pusat," kata Bambang, Rabu (1/2).
Legislator berlatarkan Partai Gerindra itu berharap, agar perangkat daerah yang menangani database kependudukan terus melakukan koordinasi dengan kementerian terkait perkembangan data penduduk. Ia khawatir, meski saat ini jumlah penduduk Pacitan sudah bertengger di atas 500 ribu jiwa, namun hal tersebut belum menjadi jaminan adanya perubahan alokasi kursi parlemen di pemilu legislatif 2019 mendatang.
"Database kependudukan itu masih perlu verifikasi secara berkesinambungan. Jangan sampai setelah terverifikasi, ternyata masih banyak ditemukan data ganda," tegas Bambang.
Simak berita selengkapnya ...