Ketua DPW PAN Jatim Minta Polisi Usut Tuntas Teror Bom Molotov di Rumah Ketua PAN Gresik
Wartawan: M Didi Rosadi
Rabu, 22 Maret 2017 21:32 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua DPW PAN Jawa Timur, Masfuk, menanggapi serius pelemparan bom Molotov di rumah Ketua DPD PAN Kabupaten Gresik, Khamsun, Jl. Marabahan 30 GKB, Gresik. Keseriusan itu dibuktikan Masfuk dengan melaporkan kejadian teror tersebut kepada Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin.
‘’Saya sudah melaporkan kasus ini ke Kapolda Jatim dan langsung ditanggapi dengan membentuk tim untuk melakukan penelusuran dan pengusutan. Yang jelas ini sudah masuk ranah pidana dengan tuduhan percobaan pembunuhan,’’ tegas politisi berlatar advokat itu, didampingi Bendahara DPW PAN Jatim, Agus Maimun, Rabu (22/3).
BACA JUGA:
Kapolda Jatim: Kasus Bom Molotov di Rumah Ketua PAN Gresik Jadi PR Kami
Berharap Segera Tertangkap, Khamsun Sebar Sketsa Wajah Terduga Pelaku Bom Molotov
Polisi Rilis Sketsa Wajah Terduga Pelaku Bom Molotov di Rumah Ketua PAN Gresik
Pelaku Bom Molotov di Rumah Ketua DPD PAN Gresik Masih Misterius
Lepas dari itu semua, Orang nomor satu di PAN Jatim itu mengungkapkan pihaknya menyesalkan sikap oknum tersebut karena perbuatan itu mencederai demokrasi.
Menurutnya, perbedaan dalam demokrasi tidak harus diselesaikan dengan membunuh karakter seseorang. Apalagi sampai membunuh orangnya. Karena semua persoalan pada prinsipnya bisa diselesaikan lewat musyawarah dengan suasana kekeluargaan.
Karenanya, Masfuk berjanji jika setelah ada penetapan tersangka mengarah pada kader PAN, maka sanksinya cukup berat, yaitu pemecatan. Sementara kalau orang itu orang luar, maka aparat kepolisian harus mengusut tuntas hingga hukuman yang dijatuhkan adalah sangsi pidana dengan hukuman puluhan tahun.
Simak berita selengkapnya ...