Kemensos Usulkan Gus Dur Sebagai Pahlawan Nasional
Wartawan: M Didi Rosadi
Rabu, 18 Oktober 2017 22:09 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sebanyak sembilan nama tokoh dari delapan provinsi diusulkan menerima gelar pahlawan nasional pada 2017. Satu diantara nama yang diusulkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) RI itu adalah KH. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
"Hari ini saya sudah menerima laporan hasil pembahasan Tim Peneliti Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) terhadap usulan 9 calon pahlawan nasional tersebut," ungkap Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, berdasarkan rilis yang diterima BANGSAONLINE, Rabu (18/10).
BACA JUGA:
Khofifah Kader Ideologis Gus Dur, Loyalitas tanpa Batas
Korban Gempa Bumi di Pulau Bawean Gresik Keluhkan Bantuan, Apa yang Terjadi?
Shinta Nuriyah Wahid Sahur Bersama Lansia dan Anak di Pare
Awasi Pembagian Bansos, Kadinsos Kota Kediri: Kalau Tidak Tepat Sasaran Harap Lapor
Usulan tersebut, kata dia, telah sesuai dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan. Dalam membahas usulan tersebut, Kemensos dibantu oleh TP2GP. Nantinya, lanjut Khofifah, hasil pembahasan TP2GP tersebut akan diteruskan kepada Presiden melalui Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan.
TP2GP sendiri terdiri dari 13 orang yang beranggotakan dari unsur TNI, Polri, Perpustakaan Nasional, Kementerian Sekretariat Negara dan Sejarawan.
Selain kesembilan nama tersebut, Kementerian Sosial juga akan menyampaikan kembali beberapa nama tokoh yang diusulkan sebagai pahlawan nasional yang telah melalui telaah tim TP2GP dan dinyatakan memenuhi syarat antara lain KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Lafran Pane, dan lain sebagainya.
Simak berita selengkapnya ...