Jelang Haul Gus Dur, Area Makam Ditutup Sementara
Wartawan: Rony Suhartomo
Kamis, 28 Desember 2017 12:53 WIB
JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Mulai pagi ini hingga Kamis (28/12) malam nanti, area makam di kawasan Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, ditutup untuk peziarah umum. Itu seiring dengan acara peringatan wafatnya KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang digelar oleh Pesantren Tebuireng, Jombang.
Agenda haul yang bertepatan dengan sewindu wafatnya Presiden Republik Indonesia ke-4 itu digelar pada Kamis (28/12/2017). Untuk kepentingan acara tersebut, pihak Pesantren Tebuireng menutup sementara area makam bagi peziarah umum.
BACA JUGA:
Khofifah Kader Ideologis Gus Dur, Loyalitas tanpa Batas
Shinta Nuriyah Wahid Sahur Bersama Lansia dan Anak di Pare
Luhut Usir Pengeritik Pemerintah dari Indonesia, Waketum MUI: Luhut yang Harus Diusir
Lagi, Kejutan dari Dapil Jatim VIII, Suara Gus Irfan Menyalip, Suara Bos Lion Air Melompat
“Pintu gerbang ke makam kita tutup. Mulai pagi ini sampai nanti malam. Setelah acara haul akan dibuka kembali,” kata Azwani, Humas Pesantren Tebuireng. Di area makam Pesantren Tebuireng, terdapat makam para pahlawan nasional dan mantan pengasuh serta keluarga. Di antaranya, ada makam pendiri Nahdlatul Ulama KH Hasyim Asy’ari, makam KH. Wahid Hasyim, ayah dari Gus Dur, serta makam KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Dalam rangka haul Gus Dur, sejak Rabu (27/12/2017) malam kemarin, di Pesantren Tebuireng digelar sejumlah acara dalam rangka haul Gus Dur, diawali dengan acara Shalawat Ishari yang melibatkan ratusan 750 personil se-kabupaten Jombang di masjid Tebuireng.
Simak berita selengkapnya ...