Kejati OTT, KPPT dan Kejari Bangkalan Didemo
Editor: rosihan c anwar
Wartawan: imam hambali
Senin, 18 Agustus 2014 19:49 WIB
BANGKALAN (BangsaOnline) - Sejumlah aktifis yang mengatasnamakan gerakan rakyat anti korupsi (Garansi) mendemo Kantor pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) dan kejaksaan negeri (kejari) Bangkalan, tadi siang.
Koordinator aksi Garansi Helmi Fuad saat orasi di depan kantor KPPT, kejadian pengerebekan atau operasi tangkap tangan (OTT) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Timur merupakan bukti bobrok dan banyaknya pungli di KPPT. "Kami meminta pimpinan untuk mengusut dan mengungkap siapa di balik pungli itu," ujar dia.
BACA JUGA:
Tulang Belulang Hangus di Padang Rumput, Hasil Autopsi Jasad Perempuan Muda
Kronologi Seorang Wanita Jadi Korban Jambret di Dekat Poslantas Patapan Akses Suramadu Bangkalan
Wacana Pemindahan Lokasi PUSS 10 TPS Desa Langkap, Musawwir: Jangan Langgar Putusan MK
Tagih Utang Sambil Marah dan Tantang Kelahi, Debt Collector FIFGroup di Bangkalan Dibacok Nasabah
Oleh karena itu, terjadinya OTT yang dilakukan Kejati Jatim di kantor KPPT ini menandakan kantor ini tidak steril dari koruptor. Dengan adanya kasus ini, mereka meminta tidak dilimpahkan ke kejari Bangkalan. "Sebab jika kasus tersebut dilimpahkan maka akan berjalan di tempat," jelasnya.
Simak berita selengkapnya ...