Seni Origami Bisa Melawan Kepikunan
Editor: nur syaifudin
Wartawan: yudi indrawan
Rabu, 10 September 2014 16:52 WIB
Jember-(BangsaOnline)
Bupati Jember MZA Djalal membuka lomba dan pameran origami, dalam memperingati Hari Anak Nasional di GedungPusat Kegiatan Pemuda Seni Olahraga (PKPSO) Kaliwates Jember, Rabu (10/9). Dalam sambutanpembukaan lomba dan pameran origami itu, MZA Djalal mengatakan seni melipat kertas atau origami memiliki dampak yang cukup penting bagi pelakunya. Untuk anak-anak, seni origami dapat membantu pertumbuhan kreatifitas anak-anak. Selain itu, origami juga dapat membantu pertumbuhan motorik halus anak-anak.
BACA JUGA:
Relawan Peringatkan Wisatawan yang Mandi di Pantai Paseban Jember dengan Kantong Jenazah
Panen Padi, Bupati Jember Imbau Para Petani Gunakan Pupuk Organik
Diduga Keracunan, Puluhan Orang di Jember Dilarikan Ke Puskesmas
Selama Ramadhan, Polres Jember Gelar Patroli Kamtibmas
Seni melipat kertas, lanjutnya, selain bermanfaat bagi anak-anak juga bermanfaat bagi orang dewasa. Seni origami juga berdampak meningkatnya daya ingat seseorang. “Bagi orang dewasa bisa bermanfaat untuk melawan kepikunan,” ujar MZA Djalal.
Menurut MZA Djalal seni melipat kertas atau origami ini dapat membawa dampak positif bagi masyarakat. Selain meningkatkan ketrampilan masyarakat, origamni juga bisa membawa dampak ekonomis bagi masyarakat. “Selain bisa berdampak pada perkembangan teknologi dan idustri kertas, masyarakat juga bisa berjualan kertas origami, apabila origami sudah menjadi ketrampilan yang populer di masyarakat,” paparnya.
Semakin populernya seni origami dalam masyarakat Jember, sambung MZA Djalal, bukan tidak mungkin Jember dapat menjadi sebuah kampung besar origami, Sehingga, Jember akan menjadi kota kunjungan origami.“Bukan tidak munbgkin akan banyak orang datang ke Jember hanya untuk melihat Origami,” kata MZA Djalal.
Simak berita selengkapnya ...