Material Berserakan dan Rambu Peringatan Minim, Jalur Pacitan-Ponorogo Membahayakan Pengguna Jalan
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Yuniardi Sutondo
Minggu, 14 Oktober 2018 13:21 WIB
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Jalur Pacitan-Ponorogo, tepatnya di sejumlah titik antara Kecamatan Pacitan dan Kecamatan Arjosari hingga Kecamatan Tegalombo dikeluhkan sejumlah pengendara. Hal itu lantaran banyaknya proyek perbaikan jalan dan pengaman tebing yang tidak sepenuhnya terpasang rambu.
Selain itu, banyak material berupa pasir dan batu tercecer di bahu dan badan jalan. Kondisi tersebut tentu sangat membahayakan para pengguna jalan. Terlebih saat malam hari, sebab tidak adanya penerangan di sekitar lokasi proyek serta minimnya rambu peringatan.
BACA JUGA:
Pekan Depan, Jalur Slahung yang Sempat Ambles Sudah Bisa Dilalui Kendaraan Berat
Proyek Pelebaran Jalan Milik Pemprov Jatim di Pacitan Sudah Serah Terima Tahap Pertama
Seluruh Kegiatan di Jalur Provinsi akan Dihentikan Sementara
Pengaspalan Lapis Pertama di Km 226 Tuntas Hari ini
Kasie Pembangunan Jalan dan Jembatan UPT Pembangunan Jalan dan Jembatan (PJJ) Dinas PU dan Binamarga Pemprov Jatim Wilayah Pacitan, Budi Hari Santoso, membenarkan masih minimnya rambu peringatan di sejumlah lokasi proyek perbaikan, peningkatan, bencana alam maupun pemeliharaan jalan.
Simak berita selengkapnya ...