Cegah Peredaran Narkotika di Lingkup Pemkab, ASN Tuban Jalani Tes Urine
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Gunawan Wihandono
Rabu, 27 Februari 2019 14:28 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban menggelar tes urine dengan sasaran pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Tuban, Rabu (27/2).
Bertempat di Kantor Pemkab, jalannya tes urine diikuti Sekretaris Daerah, pimpinan OPD, serta Camat se-Kabupaten Tuban.
BACA JUGA:
Gelar Rakor, Pjs Bupati Tuban Tancap Gas Bahas Program Strategis
Berprestasi, 13 Atlet PON dan 4 Kafilah MTQ asal Tuban Dapat Reward
Even 100 Persen Tuban Berlangsung Semarak, Wujud Nyata Majukan UMKM
Berhasil Kelola Tranportasi dengan Baik, Kabupaten Tuban Raih Penghargaan WTN 2024
Sekda Tuban Budi Wiyana menjelaskan, tes urine ini merupakan bentuk komitmen Pemkab dalam memerangi narkoba. Selain itu, sebagai tauladan bagi staf di unit masing-masing serta stakeholdernya.
"Pemkab Tuban mendukung penuh upaya BNNK dalam melaksanakan program kerja dan kegiatannya dalam memberantas peredaran narkoba di Bumi Wali,” ungkap Sekda usai mengikuti tes urine.
Sementara bagi pejabat yang berhalangan hadir, BNNK diminta untuk tetap melaksanakan tes urine dengan bersinergi dengan setiap OPD, Pemerintah Kecamatan, dan Pemerintah Desa.
"Setelah di kota harus menyeluruh sampai ke desa, tujuannya untuk mengantisipasi adanya perpindahan peredaran narkoba," tuturnya.
Sementara itu, Kepala BNNK Tuban AKBP I Made Arjana menjelaskan, kegiatan ini merupakan upaya Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba yang dilakukan melalui tes urine dan sosialisasi P4GN bagi Pejabat Eselon II dan III di lingkungan Pemkab Tuban. Juga sebagai bentuk diseminasi informasi terkait narkoba dan perkembangannya.
“Tes urine dilakukan bukan untuk ranah hukum, tapi hanya screening awal. Diharapkan para pejabat dapat memberi contoh terhadap bawahan, agar terus memperhatikan perilaku hidup bersih dan sehat,” jelasnya.
Made Arjana menambahkan, program pemberdayaan masyarakat anti narkoba ini bertujuan untuk mengedukasi dan meningkatkan kepedulian terhadap peredaran narkoba. “Pengguna tidak boleh dijauhi, tapi harus terus didampingi dan dibina,” tegasnya.
Mantan Penyidik BNNP Jatim ini menambahkan bahwa saat ini pihaknya telah memiliki klinik dan telah bekerja sama dengan sejumlah instansi terkait. Saat ini, BNNK Tuban juga tengah mengembangkan klinik swasta untuk rehabilitasi pengguna narkoba. “BNNK Tuban terus meningkatkan dan memaksimalkan SDM dan infrastruktur penunjang lainnya,” pungkasnya. (gun/rev)