BPCB Trowulan Cek Lokasi Penemuan Kepala Kala di Gedog, Kota Blitar
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Akina Nur Alana
Rabu, 04 September 2019 15:51 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Tim Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan mendatangi lokasi penemuan situs purbakala berbentuk kepala kala di Kelurahan Gedog, Sananwetan, Kota Blitar, Rabu (4/9/2019). Dari hasil pengecekan, tim BPCB mendata ada sebanyak tujuh titik temuan sementara. Di antaranya berupa tatanan dan struktur bata serta satu batu berbentuk kepala kala.
"Dari data yang kami kumpulkan mengindikasikan jika di lokasi ini merupakan komplek percandian yang cukup luas. Menurut keterangan, dulu pernah berdiri sebuah candi yang cukup megah, cuma terjadi bencana letusan Gunung Kelud hingga candi ini roboh. Ke depan BPCB akan melakukan observasi di lokasi penemuan, apakah masih bisa dilakukan penyelamatan dan eskavasi," ungkap arkeolog BPCB Trowulan, Wicaksono Dwi Nugroho.
BACA JUGA:
Benda Bersejarah Diduga Peninggalan Kerajaan Majapahit Ditemukan di Kediri
Menelusuri Jejak Syekh Bela Belu di Bumi Kediri, Putra Raja Terakhir Majapahit
Jasa Web Indonesia Siap Berikan 1.000 Website Gratis bagi Organisasi Non-Profit
Struktur Bangunan Kuno di Belakang RS Kota Blitar, Diduga Permukiman Bangsawan Era Majapahit
Menurut dia, indikasi sementara situs ini merupakan bangunan era tipologi Majapahit. Indikasi itu berdasar pada temuan batu bata yang memiliki dimensi bata panjang 32 x 33 cm, kelebaran 21 - 23 cm dan ketebalan 5-7 cm.
"Kalau indikasi sementara dari ukuran bata yang ditemukan itu masuk dalam tipologi era Majapahit. Kalau dari beberapa titik ada gabungan batu bata dan batu andesit. Kelihatanya ada kombinasi arsitektural pada bangunan candi ini," jelasnya.
Simak berita selengkapnya ...