Politisi PDIP: Jokowi Kok Tega, Yusril: Masihkah Sopir Angkot Salam 2 Jari | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Politisi PDIP: Jokowi Kok Tega, Yusril: Masihkah Sopir Angkot Salam 2 Jari

Rabu, 19 November 2014 13:17 WIB

Effendi Simbolon bersama Jokowi dalam suatu acara. Foto: merdeka.com

JAKARTA(BangsaOnline) Ketua DPP Effendi Simbolon geram dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Menurutnya, Jokowi tega menyengsarakan rakyat kecil dengan menaikkan harga BBM.

"Kok bisa tega gitu loh. Katanya dia dari KPU naik Bajaj tunjukkan energi murah. Mana? Tukang Bajajnya sekarang mau bunuh diri frustasi karena malu," kata Effendi di Gedung DPR Jakarta, Selasa (18/11).

Dia menyarankan sebaiknya Jokowi tidak menghapus seluruh subsidi BBM. Sebab, subsidi BBM sangat diperlukan.

"Masa biarkan rakyat konsumsi harga pasar. Memangnya Indonesia anut paham liberal, subsidi wajib dong. Sepanjang komoditi itu strategis dan daya beli yang belum bisa," ujarnya.

Sebagai anggota DPR dari partai yang mendukung pemerintah, Effendi pasrah dan tidak bisa berbuat apa-apa. Dia mengaku hanya bisa menangis setelah Jokowi menaikkan harga BBM.

"Saya 3 periode di DPR, saya 2 periode di komisi energi. Saya menangis. Begitu sombongnya pemerintah tidak berempati kepada nasib rakyat Indonesia," katanya.

" Jadi sangat liberal negeri kita. Jauh panggang dari api. Kalau kabinet ini bukan presidennya dari PDI, bagi saya mungkin biasa saja ya. Tapi ternyata, saya kecewa," imbuhnya.

Jokowi memang termasuk presiden yang  mencetak rekor. Baru 28 hari menjabat sudah berani menaikkan harga BBM. Dia dilantik 20 Oktober 2014 lalu. Kabinetnya pun baru diumumkan tanggal 26 Oktober lalu.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

Sumber: merdeka.com

 

sumber : merdeka.com

 Tag:   PDIP jokowi

Berita Terkait

Bangsaonline Video