Matahari Tak Terbit selama 40 Hari di Kota Murmansk Rusia
Editor: Choirul
Selasa, 07 Januari 2020 22:18 WIB
BANGSAONLINE.com – Kota Murmansk Rusia, adalah kota paling gelap di dunia. Matahari tidak terbit di kota ini selama 40 hari, di musim dingin.
Fotografer Amos Chapple mengabadikan kota ini, dengan "mode malam" yang memungkinkan kamera ponsel cerdas mendokumentasikan kehidupan di Rusia Utara.
BACA JUGA:
Viral, Surat Suara di Taiwan Sudah Dicoblos Paslon Nomor Urut 3, KPU: Hoaks
Dampak Tak Pernah Ganti Celana Dalam
Hindari Cara ini pada Wajan Antilengket Agar Tidak Cepat Rusak
Beberapa Negara Terpanas di Dunia, Mali Capai 28,8 Derajat Celcius
Dari 2 Desember hingga 11 Januari, matahari tidak terbit di cakrawala di Murmansk. Kota ini terletak di lingkaran Arktik Rusia. Amos menangkap koleksi gambar kehidupan di daerah tersebut.
Sekitar 100 kilometer di sebelah timur Murmansk, kapal-kapal berbaring beku di bawah sinar rembulan larut malam.
Murmansk didirikan sebagai Romanov-on-Murman pada tahun 1916, ketika Tsar Nicholas II mencari pelabuhan bebas es yang memungkinkan pasokan perang dikirim dari sekutu Rusia.
Dalam beberapa bulan setelah pendirian kota, revolusi menyapu tsar dari kekuasaan dan kota itu dinamai Murmansk. Dalam Perang Dunia II, Murmansk sekali lagi menjadi vital bagi Uni Soviet dan sekutu Baratnya. Yaitu menjadi rute utama untuk mengirimkan material dan bantuan untuk Tentara Merah.
Pada tahun 1941, para pembela Murmansk menahan serangan dari pasukan Jerman, tetapi kota itu sebagian besar dihancurkan oleh serangan udara Nazi.
berikut foto-foto Kota Malam:
Lokasi kota.
.
Mobil yang tertimbun salju.
.
Penjual sepatu.
.
Kapal Rusia di Perang Dunia 2.
sumber : thesun