Dewan Sayangkan Kominfo Tak Siarkan RDP III
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Yudi Eko Purnomo
Senin, 27 Januari 2020 14:18 WIB
KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Penghapusan file liputan khusus (lipsus) Rapat Dengar Pendapat (RDP) jilid II antara DPRD - Pemkot Mojokerto di media sosial (medsos) soal proyek mangkrak belum lama ini disesalkan Dewan. Koordinator Komisi II DPRD Kota Mojokerto Djunaedi Malik meminta Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) bertindak fair.
Dalam RDP dengan Kominfo, Senin (27 /1) politikus PKB tersebut meminta agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu berpegang sesuai Tupoksi dan tidak mudah disetir sekalipun oleh atasan. "Gema (media) haruslah punya kedewasaan berpikir," sergah Koordinator Komisi II DPRD Kota Mojokerto, Djunaedi Malik dalam forum formal itu.
BACA JUGA:
Aktif Wujudkan Satu Data Kota Mojokerto, Sekda Apresiasi Sejumlah OPD
Sinergi Turunkan Stunting, Pj Wali Kota Mojokerto dan Jajaran Kompak Salurkan Bantuan di Hari Otoda
Gandeng Konsorsium Perusahaan Jepang, Pemkot Mojokerto MoU Pengelolaan TPST
Hari Bumi, Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Kurangi Sampah Berakhir di TPA
Menurut Djuned, RDP tersebut adalah komitmen DPRD atas keterbukaan publik. "RDP ini adalah menyangkut pelayanan dasar kami ke masyarakat. Kami yang terbuka seperti ini saja ada yang menganggap negatif kok," ujarnya.
Djuned mengungkapkan, yang dilakukan pihaknya semata-mata memperjuangkan penanganan banjir tahunan yang dirasakan sejumlah masyarakat.
Dalam forum terbuka, Djuned menganggap penghapusan file di FB itu terlalu jauh. "Itu sudah over. RDP itu nggak ada masalah dan bagian dari kerja kami, nggak usah ada bebanlah. Kecuali meliput personal di luar. Jangan samakan Dewan dengan bromocorah atau provokator," tandasnya.
Simak berita selengkapnya ...