Kondisi Jembatan Peninggalan Belanda di Tulungagung Sangat Memprihatinkan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Kondisi Jembatan Peninggalan Belanda di Tulungagung Sangat Memprihatinkan

Editor: Revol
Wartawan: Aris Yudisantoso
Senin, 29 Desember 2014 20:27 WIB

Kondisi jembatan peninggalan belanda yang memprihatinkan. foto: Aris Yudisantoso/Harian Bangsa

TULUNGAGUNG (BangsaOnline)

Jembatan Mergayu yang menghubungkan Dusun Bakah dengan Dusun Jati Desa Mergayu, Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung sangat memprihatinkan. Jembatan yang dibangun sekitar tahun 1862,pernah mengalami kerusakan parah pada tahun 1980an, dan pada tahun 2010 pun pernah dilakukan perbaikan juga untuk pengangkatan jembatan karena ambles sekitar 1.5 meter. Sangat miris, sebab jembatan tersebut juga salah satu akses jalan menuju Desa Kedung Wilud wilayah Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung.

Menurut Tukiyo (55) warga sekitar jembatan, ”konon renovasi jembatan tersebut sampai menghabiskan dana sekitar 120 juta mas, tapi pada musim penghujan seperti ini pengguna jembatan tetap was-was, pasalnya jembatan ini sudah mulai retak – retak disambungan jembatan".

Kepala Desa Mergayu saat dikonfirmasi melalui Sekdesnya Sud Raniasih Senin (29/12) mengatakan, ”selain keretakan dibeberapa bagian jembatan itu, tumpukan sampah yang menyangkut ditiang penyangga jembatan yang begitu banyak akan menjadi beban yang berat tatkala air sungainya deras mas, makanya pihak kami akan mengantisipasi dengan tiap beberapa hari membersihkan jembatan".

Masih lanjut Sekdes, selain itu kami juga sudah mempersiapkan adanya bahaya ambruknya jembatan, makanya sudah 4 bulan ini kami batasi muatan kendaraan yang lewat di jembatan tersebut.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video