Anggaran Rp 103 Miliar Disiapkan Pemkab Kediri untuk Penanganan Pandemi Corona
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Muji Harjita
Kamis, 09 April 2020 22:34 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Kediri melakukan refocusing dan realokasi anggaran APBD Tahun 2020. Hal itu untuk menindaklanjuti arahan Menteri Dalam Negeri dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19, khususnya di Kabupaten Kediri.
Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno dalam rilisnya menyampaikan, bahwa refocusing dan realokasi anggaran yang telah dilakukan, telah disiapkan anggaran sebesar Rp 103 miliar untuk penanganan dan pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten Kediri.
BACA JUGA:
Reuni Purnaaktivis, Mbak Cicha Sebut Momen Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri
Program DITO Mulai Tunjukkan Hasil, Produktivitas Padi di Kabupaten Kediri Naik
Pemkab Kediri Targetkan Pembangunan Pasar Ngadiluwih Dimulai Awal 2025
Tingkatkan Pengolahan Sampah, Pemkab Kediri Ajukan Revitalisasi TPST
Menurut Bupati, realokasi anggaran difokuskan pada dua hal. Pertama, anggaran tersebut digunakan untuk memperkuat penanganan bidang kesehatan dalam pengendalian penyebaran dan penanganan Covid-19. Di antaranya penyediaan APD (Alat Pelindung Diri) bagi tenaga medis, penambahan ruang isolasi yaang selama ini jumlahnya masih terbatas, penyediaan peralatan medis terkait penanganan Covid-19, serta kebutuhan penunjang percepatan penanganan medis lainnya.
Kedua, lanjut Bupati, anggaran dimanfaatkan untuk program-progrom non kesehatan. Seperti program social safety net berupa bansos bagi warga yang perekonomiannya terdampak akibat pandemi Corona, penambahan kebutuhan kesehatan tim medis, dan pemberian insentif bagi tenaga kesehatan yang terlibat dalam penanganan wabah Corona.
"Upaya pencegahan penyebaran Covid-19 yang dilakukan melalui social distancing dan physical distancing dengan mengimbau masyarakat untuk tidak keluar rumah kecuali untuk urusan yang sangat penting serta pembatasan-pembatasan kegiatan sosial, tentunya mempengaruhi kondisi perekonomian masyarakat," kata Bupati Kamis (9/4).
Simak berita selengkapnya ...