Wabah Pandemi Covid-19 Turut Menyasar para Peternak Ikan di Kabupaten Kediri
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Muji Harjita
Minggu, 03 Mei 2020 14:54 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Para perternak ikan di Kabupaten Kediri, ternyata juga merasakan dampak pandemi Covid-19. Contohnya, para peternak ikan patin dan gurami. Harga ikan patin sebelum wabah adalah Rp 16-17 ribu per kg, kini, tinggal Rp 13 ribu/kg. Kemudian, harga ikan gurami sebelum pandemi bisa mencapai Rp 32 ribu/kg, kini setelah adanya pandemi Covid-19, menjadi Rp 21 ribu/kg.
Santoso, Ketua Kelompok Budi Daya Ikan (Pokdakan) Lestari Abadi Desa Setonorejo, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri menjelaskan bahwa turunnya harga tersebut karena pengiriman ikan terhambat oleh pembatasan-pembatasan jalan masuk ke kota-kota tujuan (PSBB, Red) akibat Covid-19.
BACA JUGA:
Kawasan SLG yang Kian Menggoda Wisatawan dan Pebisnis
Harga Berangsur Stabil, Pemkab Kediri Pastikan Ketersediaan Stok Cabai Aman
Bupati Kediri Wujudkan Janji untuk Siapkan Stan khusus Produk UMKM di Bandara Dhoho
Tekan Laju Inflasi Jelang Idul Fitri, Pemkab Kediri Gencarkan Operasi Pasar Murah
"Kami menjual ikan hasil panen kepada tengkulak, lha tengkulak ini biasanya menjual ikan ke pasar dan rumah makan di kota seperti Surabaya," kata Santoso, Minggu (3/5/2020).
"Karena banyak rumah makan yang tutup dan akses jalan yang juga tertutup, akhirnya para tengkulak menjualnya ke pasar lokal Kediri saja. Makanya harga ikan jadi turun," tambah Santoso.
Simak berita selengkapnya ...