Kartun Charlie Hebdo, Melecehkan Nabi dan Skandal Seks di Gereja | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Kartun Charlie Hebdo, Melecehkan Nabi dan Skandal Seks di Gereja

Kamis, 08 Januari 2015 22:48 WIB

Stephane Charbonnier editor dari majalah Charlie Hebdo, 7 Januari 2015. Spiengle.de/tempo.co.id

Kantor majalah mingguan Charlie Hebdo di Paris, Prancis, diserang sekelompok orang bersenjata pada Rabu, 7 Januari 2015. Sebanyak 12 orang, 4 di antaranya adalah kartunis, tewas di tempat dan 10 lainnya menderita luka-luka.


Serangan brutal ini diduga berkaitan dengan tindakanCharlie Hebdo yang memuat kartun tentang pemimpin milisi Negara Islam Irak Suriah (ISIS), Abu Bakar al-Baghdadi. Selain itu, ada kemungkinan penyerang geram dengan kebijakanCharlie Hebdo yang kerap membuat kartun kontroversial serta cenderung melecehkan Islam.

LamanBusiness Insidermemuat gambar-gambar kartun kontroversial yang pernah menjadi cover majalahCharlie Hebdo. Tak cuma soal Islam, ada juga kartun yang menyinggung tokoh seperti Michael Jackson dan Paus Benediktus. Berikut ini cuplikannya.

1. Kartun 'Nabi Muhammad' danCharia Hebdo

November 2011,Charlie Hebdo memuatcover berjudulCharia Hebdo, ada kemungkinan untuk menyindir pihak-pihak yang gencar menerapkan hukum syariat Islam. Dalam edisi itu, adabanner bertuliskan Nabi Muhammad sebagai Chief Editor "Charia Hebdo".Cover itu bergambar kartun seorang laki-laki berbaju khas Timur Tengah, diduga sindiran terhadap sosok Nabi Muhammad SAW. Dalam gambar kartun, laki-laki itu mengatakan "100 cambukan jika Anda tidak mati ketawa!" Setelah kartun itu dimuat,website Charlie Hebdo langsung diserang peretas. Diduga, kartun ini juga yang memicu serangan mematikan pada Rabu, 7 Januari 2015.

2. Kartun Lelaki berbusana ala Timur Tengah

Desember 2011 atau sebulan setelah kartun "Nabi Muhammad",Charlie Hebdo kembali memuat kartun kontroversial. Gambarnya adalah pria berbaju Timur Tengah yang berciuman dengan lelaki berkaus "Charlie Hebdo". Tulisan dalam kartun itu adalah "Cinta Lebih Kuat dari Kebencian".

3. Gambar 'Nabi Muhammad' menangis

Pada pengujung tahun 2006,Charlie Hebdo memuat gambar kartun laki-laki yang ditafsirkan sebagai sosok Nabi Muhammad SAW. Lelaki berjubah hitam itu tengah menangis dan berkata "Idiot-idiot ini sulit untuk dicintai". Judulcover itu adalah Muhammad Kewalahan dengan Fundamentalis.Coverini menuai gugatan dari kelompok muslim di Prancis. Namun dalam persidangan yang berakhir pada 2007,Charlie Hebdo dimenangkan pengadilan.

4. Kartun tiga sosok fundamentalis

Sebelum menjalani sidang "Kartun Nabi Muhammad" tahun 2007,Charlie Hebdo memasang kartun bergambar orang Yahudi, Paus, dan muslim fundamentalis. Tiga orang ini mengatakan "Charlie Hebdo Harus Dibredel". Kartun ini mungkin hendak mengatakan hanya orang-orang fundamentalis saja yang ingin media semacam Charlie Hebdo diberangus.

5. Kartun 'Nabi Muhammad' dipenggal ISIS

Pada 1 Oktober 2014,Charlie Hebdo lagi-lagi memuat kartun soal sosok rekaan Nabi Muhammad. Kali ini, gambar kartun tersebut menunjukkan sosok yang dianggap Nabi Muhammad hendak dipenggal oleh milisi ISIS. Anggota ISIS yang mengenakan topeng dan meletakkan pedang di leher "Nabi Muhammad" mengatakan korbannya itu adalah seorang kafir. Redaktur dan kartunisCharlie Hebdo, Stephane Charbonniere, mengatakan maksud kartun itu adalah menyindir ISIS yang tidak mengerti konsep Islam, sehingga pada akhirnya mereka akan mengkafirkan Nabi Muhammad. Kini, Charbonniere tewas dalam serangan mematikan di kantor Charlie Hebdo.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

Sumber: tempo.co.id

 

sumber : tempo.co.id

 Tag:   charlie hebdo

Berita Terkait

Bangsaonline Video