Kartun Charlie Hebdo, Melecehkan Nabi dan Skandal Seks di Gereja | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Kartun Charlie Hebdo, Melecehkan Nabi dan Skandal Seks di Gereja

Kamis, 08 Januari 2015 22:48 WIB

Stephane Charbonnier editor dari majalah Charlie Hebdo, 7 Januari 2015. Spiengle.de/tempo.co.id

9. Kartun skandal seks di Gereja Katolik

Tahun 2010,Charlie Hebdo menyindir soal skandal seks di gereja Katolik.Cover majalah ini bergambar Paus Benediktus XVI yang berkata kepada seorang uskup untuk pergi ke bioskop dan menonton film, "Seperti Polanski". Asal tahu saja, Roman Polanski adalah sutradara film ternama yang pernah terjerat kasus pemerkosaan gadis 13 tahun di Amerika Serikat.

10. Gambar tengkorak Michael Jackson

Tahun 2009, beberapa hari setelah kematian "Raja Pop" Michael Jackson,Charlie Hebdo memuatcover yang bisa menyakitkan hati. Di halaman muka majalah itu tergambar kartun Michael Jackson yang berbadan tengkorak. Tulisan dicover itu adalah "Michael Jackson Akhirnya jadi Putih". Ada kemungkinan tulisan ini menyindir perilaku Jacko, panggilan akrab si Raja Pop, yang doyan memakai beragam obat untuk memutihkan kulit.

Sementara Wakil Presiden Jusuf Kalla mengutuk peristiwa penembakan di kantor majalah berita satirCharlie Hebdo yang menewaskan 12 orang dan melukai sejumlah orang lainnya. Ia menyatakan Indonesia melawan semua bentuk terorisme di semua negara. "Semua yang seperti itu tidak dibenarkan," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Kamis, 8 Januari 2015.

Perlawanan Indonesia terhadap terorisme, menurut JK, pasti dilakukan juga oleh sebagian besar negara di dunia yang menentang segala bentuk aksi teror. Menurut JK, penembakan di Paris menjadi peringatan bagi semua negara untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan, meski motif aksi tersebut belum pasti.

Tapi JK justru tak setuju terhadap peringatan keamanan yang dikeluarkan Amerika Serikat dan Australia. Meski Indonesia meningkatkan kewaspadaan, kata dia, tak ada indikasi dan bukti bahwa ancaman aksi teror di negara ini meningkat.

JK juga mengkritik negara-negara yang mudah mengeluarkan peringatan perjalanan ke negara lain. Menurut dia, tak ada satu pun negara di dunia yang seratus persen aman. Semua negara memiliki potensi bahaya jika minim pengawasan dan antisipasi. "Kalau begitu, bisa adatravel warning ke seluruh negara," kata JK.


FERY F.

Sumber: tempo.co.id

 

sumber : tempo.co.id

 Tag:   charlie hebdo

Berita Terkait

Bangsaonline Video