Peserta BPJS Kesehatan di Sidoarjo Kecewa Kurangnya Sosialisasi
Editor: Revol
Wartawan: Nanang Ichwan
Jumat, 16 Januari 2015 23:22 WIB
SIDOARJO (BangsaOnline) - Masyarakat yang menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan kecewa dengan minimnya sosialisasi tentang penggunaan kartu BPJS sehingga dinilai menyulitkan masyarakat yang terlanjur menjadi peserta BPJS Kesehatan. Sebab, kartu BPJS yang sudah diperoleh setelah mendaftar, ternyata tidak bisa langsung digunakan.
Seperti Nur Khayana (32) warga Desa Sumokali Kecamatan Candi yang kecewa karena kartu BPJS Kesehatan yang dimiliki tidak bisa langsung digunakan setelah diterima usai pendaftaran. Sebab, kartu baru bisa aktif setelah menunggu selama 7 hari.
BACA JUGA:
Lansia ini Ajak Jaga Pola Hidup Sehat Sejak Muda
Media Workshop BPJS Kesehatan, Potret Satu Dekade Program JKN dan Tantangan Pemerintahan Baru
Sampaikan Program Kerja, BPJS Cabang Madiun Gelar Media Workshop
BPJS Kesehatan Anugerahkan Penghargaan untuk Jurnalis dan Media Massa, Berikut Daftar Namanya
“Harus menunggu selama 7 hari baru bisa digunakan. Kalau begini tambah ribet, kasian yang sakit. Seharusnya, kan bisa langsung melayani setiap peserta yang telah mendaftar," kata Nur Khayana kepada wartawan saat bertemu di Rumah Sakit Siti Hajar, Jumat (16/1).
Kekecewaan Yana-sapaan akrabnya makin tinggi karena orang tuanya butuh perawatan secepatnya. Akhirnya, keluarga Yana terpaksa mengeluarkan biaya tanpa memakai kartu BPJS.
Simak berita selengkapnya ...