Wali Kota Risma Sambut Kedatangan Santri Hidayatullah di Tengah Pandemi | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Wali Kota Risma Sambut Kedatangan Santri Hidayatullah di Tengah Pandemi

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Yudi Arianto
Kamis, 30 Juli 2020 21:27 WIB

Wali Kota Risma saat menerima kunjungan dari jajaran Pengurus Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya di Taman Surya Balai Kota Surabaya, Kamis (30/7/2020). (foto: ist).

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menerima kunjungan dari jajaran Pengurus Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya di Taman Surya Balai Kota Surabaya, Kamis (30/7/2020). Mereka diskusi tentang rencana kembalinya santri ke pondok pesantren sembari mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 ini.

Usai berdiskusi, Wali Kota Risma meminta kepada mereka untuk melakukan rapid test terlebih dahulu, baik santri yang baru datang ke pondok, semua guru, atau ustaznya, petugas kebersihan dan keamanan, serta orang-orang yang beraktivitas di pondok pesantren itu, terutama yang keluar-masuk pondok pesantren.

"Jadi, nanti semuanya harus di-rapid test dulu, semuanya tanpa terkecuali, kita sediakan gratis nanti, kita fasilitasi. Bahkan kalau perlu, orang tua santri yang mengantar ke pondok juga harus dites," kata Risma dalam pertemuan tersebut.

Menurutnya, jika nanti ditemukan ada yang reaktif ketika di-rapid test, maka akan dites swab dan akan diisolasi dahulu sembari menunggu hasil tes swab-nya. Kemudian, jika santri itu sudah negatif atau sudah sembuh, maka akan dikembalikan lagi ke pondok pesantren.

"Kalau imunnya kuat, mungkin tidak lama kok Ustaz isolasinya, nanti kami tes lagi. Nah, jika sudah negatif, kami akan kirim lagi ke njenengan (Anda)," katanya.

Selain itu, Risma juga meminta mereka untuk memperketat protokol kesehatannya, baik jalan masuk dan keluarnya santri, penyediaan fasilitas cuci tangan, bilik sterilisasi, serta kamar mandinya harus selalu bersih dan steril. Bahkan, Risma siap membantu mereka wastafel dan bilik sterilisasi. "Insya Allah nanti akan kami bantu lagi," tegasnya.

Di samping itu, Presiden UCLG Aspac ini juga meminta mereka untuk mengurangi jam masuknya, tidak boleh sama dengan jam masuk sebelum pandemi. Ia juga tak lupa menganjurkan untuk tidak menggunakan AC di ruangan, karena hal itu bisa berpotensi menularkan virus baru ini.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video