Kartu Tani Belum Siap, Petani Dapat Ajukan Pupuk Subsidi Secara Manual
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Gunawan Wihandono
Kamis, 17 September 2020 20:49 WIB
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Banyaknya masyarakat yang mengeluh dengan diberlakukannya Kartu Tani memaksa Pemerintah Kabupaten Bojonegoro segera bertindak.
Melalui Dinas Pertanian, bersama Dandim 0813, OPD terkait, dan perwakilan distributor hingga pemilik kios membahas dan menyusun strategi terkait sistem penyaluran pupuk bersubsidi, di Ruang Pertemuan Dinas Pertanian Bojonegoro, Kamis (17/9/2020).
BACA JUGA:
Pemkab Bojonegoro akan Gunakan Videotron Alun-Alun untuk Nobar Timnas Vs Uzbekistan
Masuk Musim Tanam April-September 2024, Petrokimia Gresik Siapkan Ratusan Ribu Ton Pupuk Bersubsidi
Gebyar Diskon hingga 40 Persen, Pupuk Indonesia Salurkan Ratusan Ton Phonska Plus dan Urea di Tuban
Jelang Musim Tanam, Dirut Petrokimia Gresik Blusukan ke Distributor dan Kios Pupuk
Pemerintah Kabupaten Bojonegoro saat ini membolehkan para petani melakukan pembelian pupuk secara manual, sambil menunggu kesiapan Kartu Tani.
"Penyebab kelangkaan pupuk salah satu faktornya juga karena masa tanam yang bersamaan di hampir seluruh wilayah," ujar Kepala Dinas Pertanian Bojonegoro, Helmy Elisabeth dalam sambutannya.
Helmy menambahkan, jika Kartu Tani belum selesai sampai waktu yang ditargetkan, maka petani bisa membeli pupuk secara manual dengan syarat yang berlaku. Persyaratan yang harus dilalui yaitu petani harus mempunyai rekom dari Dinas Pertanian lewat KUPT di BPP kecamatan agar dapat diproses dengan cepat.
Simak berita selengkapnya ...