Tertipu Tawaran Investasi Oknum Pegawai Bank BRI, Uang Rp 8,4 M Milik Nasabah di Pamekasan Raib
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Yeyen
Selasa, 29 September 2020 17:20 WIB
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Sejumlah nasabah menggeruduk kantor cabang bank BRI Pamekasan di Jalan Jokotole, Selasa (29/9). Mereka mempertanyakan uang mereka yang diduga dibawa kabur oleh salah satu oknum pegawai Bank BRI Cabang Pamekasan.
Tak tanggung-tanggung, total ada Rp 8,4 miliar uang milik nasabah yang dibawa oleh oknum pegawai tersebut. Para nasabah diduga tertipu penawaran investasi berupa saham virtual.
BACA JUGA:
Merasa jadi Korban, Leader Smart Wallet di Jombang Berencana Laporkan Vendor
Tertipu Ratusan Juta, Puluhan Korban Aplikasi Smart Wallet di Jombang Geruduk Rumah Anggota Dewan
5 Rekomendasi Wisata di Pamekasan, Cocok Untuk Libur Natal dan Tahun Baru
Diduga Korsleting Bagian Mesin, Bus Kirana di Pamekasan Ludes Terbakar
Informasi yang dihimpun, oknum pegawai Bank BRI itu menawarkan jual-beli nilai aset yang disebut saham virtual yang mengatasnamakan program dari Bank BRI. Dari penawaran itu, ada puluhan korban yang tertipu dan mau menanamkan investasi hingga ratusan juta rupiah.
Siang tadi (29/9), mereka menggeruduk kantor cabang BRI Pamekasan yang berada di jalan Jokotole di Kabupaten Pameksan. Mereka menuntut kejelasan dan pertanggungjawaban atas perbuatan oknum karyawan BRI yang kabarnya saat ini sudah menghilang. Oknum karyawan BRI Cabang Pamekasan tersebut berinisial A.
"Uang saya lenyap sebesar Rp 800 juta. Sementara mantu dan anak saya tertipu sebesar Rp 1,1 miliar. Sedangkan keluarga saya rugi 200 jutaan," ucap Mantan Kades Lesong Daya, Sawawi yang mendatangi kantor cabang BRI bersama dengan puluhan korban yang lain, Selasa (29/09/20).
Sawawi mengaku dijanjikan keuntungan per jatuh tempo. Selain itu, bagi yang mengikuti program yang katanya milik BRI Cabang Pamekasan tersebut, bakal diikutsertakan dalam lelang aset BRI berupa rumah dan lain sebagainya.
Simak berita selengkapnya ...