​Korban Lumpur Sidoarjo Datangi BPN, Sambat Sertifikat Tanah Tak Kunjung Kelar | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Korban Lumpur Sidoarjo Datangi BPN, Sambat Sertifikat Tanah Tak Kunjung Kelar

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Catur Andy
Kamis, 15 Oktober 2020 20:58 WIB

Kantor BPN Sidoarjo. (foto: ist)

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sekitar 100 warga korban lumpur Sidoarjo mendatangi Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sidoarjo menanyakan sertifikat tanah mereka yang tidak kunjung kelar, Kamis (15/10/2020).

Korban lumpur yang mendatangi kantor BPN ini dulunya adalah warga Desa Renokenongo, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo. Mereka mengikuti program relokasi mandiri ke Perumahan Reno Joyo Desa Kedung Solo, Kecamatan Porong.

Namun setelah sekitar 10 tahun menempati pemukiman baru, ternyata sertifikat tanah maupun bangunannya tak kunjung selesai. Di perumahan tersebut ada sekitar 621 warga korban lumpur yang semuanya dari Desa Renokenongo.

Tersendatnya pembuatan sertifikat dikarenakan sebagian luas tanah Perumahan Reno Joyo yang dibebaskan 2009 silam ternyata bermasalah. Tanah perumahan seluas 10 hektare tersebut, 3,2 hektare di antaranya masih berstatus tanah kas desa (TKD).

Bahkan pengembang perumahan, Sunarto, harus mendekam di penjara. Sunarto sendiri sebenarnya juga salah satu tokoh warga korban lumpur asal Desa Renokenongo yang memelopori relokasi mandiri. Selain Sunarto, notaris bernama Rosidah juga diputus bersalah dan harus mendekam di penjara.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video