Sudah 10 Hari, Suplai Air PDAM Gresik untuk Pelanggan Perkotaan Keruh
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Syuhud
Jumat, 30 Oktober 2020 11:04 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sudah berjalan 10 hari, terhitung sejak Rabu (21/10/2020), air yang didistribusikan PDAM Giri Tirta kepada pelanggan di wilayah perkotaan keruh. Sedikitnya, ada 30 ribu pelanggan di wilayah perkotaan yang mendapatkan suplai air yang diambil dari SPAM Umbulan, Pasuruan, Jawa Timur.
"Airnya masih keruh. Dibuat mandi anak saya badan jadi gatal-gatal," ungkap Elvita Yuliati, warga Kelurahan Trate, Kecamatan Gresik, kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (30/10/2020).
BACA JUGA:
PDAM Gresik Tak Ngalir, Fajar: Pelanggan Berhak Gugat Perdata
Sejak Rabu Air PDAM Gresik tak Mengalir, Sejumlah Wilayah Terdampak
Hadiri Rebo Wekasan di Dusun Sumber, Wakil Bupati Gresik Berharap Air PDAM Ngucur di Desa Kembangan
Perumda Giri Tirta Gresik Tak Izinkan Sambungan Baru di Perumahan dengan Swakelola
Elvita mengaku terpaksa membeli air lagi untuk kebutuhan sehari-hari. "Air kubikan lebih bening (jernih) dari sumber Osowilangon, Manyar," katanya.
Direktur Utama PDAM Gresik, Siti Aminatuz Zariyah menyatakan, saat ini pihak SPAM Umbulan PT Air Bersih Jatim, dan PT Meta Adhya Tirta Umbulan selaku penyuplai air untuk mencukupi kebutuhan air pelanggan di wilayah perkotaan, tengah melakukan pembersihan endapan (sedimentasi) di dalam pipa. Menurutnya, endapan itulah yang mengakibatkan air keruh.
"Saat ini, air yang keruh tengah dibuang di 9 reservoir (pembuangan) untuk pembersihan pipa dari sedimentasi lumpur. Sembilan titik pembuangan itu berada di di area Pasuruan, Sidoarjo, Surabaya, dan Gresik," terangnya.
Simak berita selengkapnya ...