Pengepungan Rumah Ibunda Mahfud MD, Ulama Asal Madura Ingatkan Habib Tak Bebas Dosa
Editor: MMA
Rabu, 02 Desember 2020 12:08 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Dr. KH. Malik Madani, ulama asal Madura yang juga mantan Katib Aam PBNU menilai bahwa kedatangan sekelompok orang yang melampiaskan kebencian ke rumah Siti Khotijah, ibunda Menko Polhukam Mahfud MD di Pamekasan, Madura, Selasa (1/12/2020) lalu merupakan fenomena baru bagi orang Madura. Sebab, kata Kiai Malik Madani, selama ini orang Madura menjunjung tinggi nilai luhur untuk tidak melawan pemerintah yang sah.
“Dalam budaya luhur Madura, ada 3 (tiga) pihak yang tidak boleh dilawan,” tegas Kiai Malik Madani, Rabu (2/12/2020).
BACA JUGA:
Polres Pamekasan Warning SPBU untuk Tidak Curang Jelang Mudik Lebaran
Di Pamekasan, Khofifah Pesankan Pentingnya Kedermawanan Orang Kaya
Nasib Demokrasi di Tangan MK
Seorang Anggota TNI di Pamekasan Jadi Korban Pengeroyokan Sejumlah Pemain Musik
Pertama, adalah kedua orang tua. Kedua, guru atau kiai. Ketiga, pemerintah. “Tapi kali ini nilai luhur itu dilanggar,” kata Kiai Malik Madani.
Simak berita selengkapnya ...