Datangi Gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Warga ​Keluhkan Larangan Mandi di Candi Belahan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Datangi Gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Warga ​Keluhkan Larangan Mandi di Candi Belahan

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Ahmad Habibi
Selasa, 22 Desember 2020 10:39 WIB

Belasan Warga Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol, dan Perwakilan Forum Pamong Kebudayaan Kabupaten Pasuruan mendatangi Gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Senin (21/12/2020). (foto: ist)

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Belasan Warga Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol, dan Perwakilan Forum Pamong Kebudayaan (FPK) Kabupaten Pasuruan mendatangi Gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Senin (21/12/2020).

Kedatangan mereka untuk mengadukan soal larangan mandi di kawasan Candi Belahan, Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim.

Menurut Ari Kurniawan, Ketua FPK Kabupaten Pasuruan, warga kecewa lantaran adanya larangan mandi di candi yang biasa disebut dengan Candi Sumber Tetek tersebut. Karena, candi itu menjadi sarana ritual bagi warga.

Bukan hanya warga setempat, lanjutnya, warga dari luar desa juga ada yang datang ke sana untuk mengambil air karena dipercaya mempunyai khasiat untuk penyembuhan penyakit tersebut, seperti dari Sidoarjo, Surabaya, dan lainnya.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video