Faktor Cuaca, Pencarian Petani yang Hilang Terseret Arus Sungai Avour Suru Dihentikan
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Gunawan Wihandono
Kamis, 21 Januari 2021 20:23 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban terus berupaya mencari korban yang hilang terseret Sungai Avour Suru di Desa Cenderung, Kecamat Palang, Kabupaten Tuban, Kamis (21/1/2021).
Proses pencarian dibagi menjadi dua tim, yakni tim 1 dari BPBD Tuban menyusuri aliran sungai dan tim 2 dari Basarnas Surabaya menyusuri laut di pesisir utara Kecamatan Palang.
BACA JUGA:
Nelayan asal Tuban Ditemukan Tim SAR Gabungan Tak Bernyawa Usai Hilang di Laut Selama 2 Hari
Update Gempa Tuban: 57 Gempa Susulan, Kerusakan Rumah Bertambah, Tak Berpotensi Tsunami
Update Gempa di Tuban: 1 Gempa Utama dan 20 Gempa Susulan, Beberapa Rumah Rusak
18 Desa di Tuban Terendam Banjir, BPBD Siagakan Petugas dan Perahu Karet
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Tuban, Yudi Irwanto mengatakan, pihaknya menurunkan 4 tim ditambah satu tim dari Basarnas Surabaya. Proses pencarian dilakukan menyusuri aliran avour mulai titik lokasi korban dilaporkan hilang, sampai ke muara sungai.
"Hari ini hasilnya masih nihil, petugas di lapangan menyusuri sungai dari titik lokasi sampai ke muara, tapi belum berhasil menemukan korban," ujar Yudi Irwanto kepada BANGSAONLINE.com.
Berdasarkan hasil evaluasi dari tim di lapangan, proses pencarian berjalan sesuai yang direncanakan. Hanya saja, cuaca tiba-tiba hujan sehingga pencarian tidak memungkinkan dilanjutkan dan dihentikan sementara. Meski begitu, jika ada laporan dari masyarakat terkait penemuan korban akan segera ditindaklanjuti secepatnya.
Simak berita selengkapnya ...