Tak Sebanding dengan Biaya Perbaikan Jalan, DPRD Trenggalek Pesimis PT SMN Bisa Tambah PAD
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Herman Subagyo
Senin, 05 April 2021 22:35 WIB
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua DPRD Trenggalek Doding Rachmadi, S.T. tak sependapat dengan prediksi sejumlah kalangan yang menyebut tambang emas PT SMN (Sumber Mineral Nusantara) di Kabupaten Trenggalek, mampu menambah PAD (Pendapatan Asli Daerah).
Doding tak menampik tambang itu akan menambah PAD, namun hasil yang didapat tidak akan sebanding dengan anggaran yang dikeluarkan Pemkab Trenggalek untuk perbaikan jalan yang dilalui oleh armada tambang.
BACA JUGA:
Komisi I DPRD Trenggalek Apresiasi Kinerja BKD dan Diskominfo
Bupati Trenggalek Respons Positif Kritik dari Dewan soal LKPJ 2023
Berikut Beberapa Catatan Strategis DPRD Trenggalek soal LKPJ Bupati 2023
Ini yang Dibahas DPRD Trenggalek saat Rapat Paripurna
"Kalau kita lihat data dari Bakeuda (Badan Keuangan Daerah) itu jelas bahwa PAD dari pertambangan nilainya tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan pemkab apabila terjadi kerusakan jalan di jalur penambangan," ungkap Doding.
Doding kemudian memberikan gambaran tentang PAD dari pertambangan fieldpar yang lokasinya berada di Desa Jati, Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek. Bahwa PAD dari pertambangan fieldpar dalam tiga tahun terakhir rata-rata nilainya Rp 100 juta.
Simak berita selengkapnya ...