Dari Mensos, BBWS, hingga Ketua DPD RI Dilobi Bupati Gresik agar Bantu Tuntaskan Kali Lamong
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Syuhud
Sabtu, 10 April 2021 12:45 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yan), terus mencari terobosan untuk menuntaskan banjir Kali Lamong. Orang nomor satu di Pemkab Gresik ini telah bertemu sejumlah pejabat di pemerintahan pusat, mulai DPR RI, Menteri, BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai), hingga Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti.
Seperti saat menerima kunjungan Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini di rumah dinas (Rumdis) Bupati Gresik baru-baru ini. Selain membicarakan penanganan pendataan dan warga miskin di Kabupaten Gresik melalui data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS), Gus Yani juga membahas Kali Lamong. Bupati Gus Yani ketika itu bilang kepada Risma bahwa panjang Kali Lamong yang melintasi Kabupaten Gresik 62 kilometer (km).
BACA JUGA:
Bupati dan Pimpinan DPRD Gresik Apresiasi Tumpeng Nasi Krawu Raksasa Inisiasi KWG
Hadiri Halal Bihalal AKD, Bupati Gresik Minta Kades Netral di Pilkada 2024
Dianggap Langgar SE Kemendagri, Pemkab Gresik Tunggu Keputusan soal Keabsahan Mutasi 147 Pejabat
Bupati dan Wabup Gresik Bagikan Ratusan Paket Sembako untuk Sopir Angkutan Umum
Sementara pada tahun 2021 direncakan ada anggaran dari BBWS atau pemerintah pusat sebesar Rp 100 miliar untuk penanganan Kali Lamong. Mendengar itu, Risma langsung paham dan menyatakan anggaran itu hanya cukup untuk pembangunan tanggul sekitar 10 km.
Jika setiap tahun anggaran pusat cuma 100 miliar, di bawah kepemimpinan Gus Yani Pemkab Gresik hanya akan mampu menanggul Kali Lamong sekitar 40 km. Sebab, masa jabatan Bupati Gus Yani kurang dari 4 tahun atau tepatnya sekitar 3,6 tahun, dan berakhir di tahun 2024.
"Iya tadi saat bertemu Bu Risma juga salah satunya mendiskusikan soal penanganan kali. Bu Risma siap membantu di pemerintah pusat," kata Bupati Gus Yani kepada BANGSAONLINE.com usai pertemuan.
Simak berita selengkapnya ...