Penanggulan Kali Lamong Segera Dimulai, Penlok Lahan 4,5 Hektare Rampung
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Syuhud
Jumat, 30 April 2021 11:26 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Dinas Pertanahan (Distan) Pemkab Gresik telah merampungkan penetapan lokasi (penlok) lahan untuk pananggulan Kali Lamong, di wilayah Gresik selatan. Tahap awal, lahan yang dibebaskan untuk Kali Lamong seluas 4,501 hektare (40.501 meter persegi), melintas di 4 desa, yakni Desa Jono, Tambakberas, Putatlor, dan Morowudi Kecamatan Cerme.
"Lahan calon penanggulan Kali Lamong itu sudah diserahkan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik untuk dicocokkan dengan kebutuhan lahan untuk pembuatan tanggul," ucap Kepala Distan Gresik, Sutaji Rudi kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (30/4/2021).
BACA JUGA:
Tanggul Jebol, Banjir Luapan Kali Lamong Gresik Meluas, Kecamatan Cerme Terendam
Kali Lamong Meluap, Ratusan Rumah di Balongpanggang Gresik Terendam Banjir
Tanggul Anak Kali Lamong di Desa Dadapkuning Gresik Jebol
Kali Lamong Meluap, 9 Desa di Gresik Terendam
"Memang sempat ada perubahan lahan yang dipenlok saat kami serahkan DPUTR. Sebab, DPUTR minta disesuaikan dengan areal tanggul yang akan dibangun Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS). Kemudian, lahan yang kami penlok kami sesuaikan dengan desain DPUTR sesuai permintaan BBWS," ungkap Rudi.
Saat ini, kata Rudi, tahapan yang tengah dilakukan distan setelah penlok lahan Kali Lamong rampung adalah, menyerahkan hasil penlok ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pemprov Jatim. Nantinya, BPN yang akan melakukan ganti rugi lahan Kali Lamong dengan sistem appraisal.
"Bisa nanti BPN Jatim sendiri yang melakukan ganti rugi atau menunjuk BPN Gresik. Yang pasti, tahun 2021 ini pemberian ganti rugi 4,501 hektare lahan Kali Lomong yang masuk penlok akan klir. Setelah itu, BBWS langsung melakukan penanggulan," terang Rudi.
Simak berita selengkapnya ...