Hasil Penyekatan, Kapolda Jatim: 21 Orang Reaktif dan Positif, 43.665 Kendaraan Harus Putar Balik
Editor: Tim
Wartawan: Anatasia Novarina
Sabtu, 15 Mei 2021 22:44 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Jawa Timur mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 dan virus varian baru dengan berbagai cara. Mulai sosialisasi protokol kesehatan (prokes) di tempat-tempat vital, hingga penyekatan jalur mudik telah dilakukan.
Namun semua itu perlu dukungan dari masyarakat dalam penerapan pelaksanaannya, sehingga masyarakat terhindar dari virus-virus yang mematikan itu.
BACA JUGA:
Penumpang Arus Balik Masih Padat, Petugas Satlantas Polres Kediri Kota Patroli ke Stasiun KA
Arus Balik Lebaran 2024, Stasiun Malang Dipadati Pemudik
Pantau Pospam Mudik Lebaran di Simpang Empat Mengkreng Kediri, Bupati Dhito Siapkan ATCS
96 Bus Mudik Bareng Gratis Diberangkatkan, Pj. Gubernur Adhy Harap Tahun Depan Armada Meningkat
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Arfinta mengimbau agar pengelola tempat wisata tetap menerapkan prokes ketat kepada pengunjung, dan pengunjung tempat wisata juga harus mematuhi prokes yang sudah ditetapkan oleh pengelola.
"Masyarakat yang mengunjungi tempat-tempat tersebut, tetap menggunakan masker, kemudian mematuhi apa yang sudah ditetapkan pengelola," tandas Kapolda Jatim didampingi Pangdam V Brawijaya saat melakukan kunjungan di tempat wisata Pasuruan, Sabtu (15/5/2021).
"Lalu bagi petugas yang sedang melaksanakan kewajibannya, sediakan sarana prasarana, seperti thermo gun, tempat cuci tangan, dan berkoordinasi dengan satgas, apabila ditemukan orang yang suhu badannya naik, supaya dilakukan tindak lanjut. Apabila nanti dites dan ternyata reaktif bisa ditindaklanjuti ke rumah sakit yang sudah dirujuk," tambahnya.
Simak berita selengkapnya ...