Gus Yani Sampaikan Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2020, Silpa Tembus Ratusan Miliar
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Syuhud
Senin, 14 Juni 2021 23:57 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPRD Gresik menggelar rapat paripurna dengan agenda Penyampaian Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun 2020, di ruang paripurna, Senin (14/6/2021).
Pada paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Ahmad Nurhamim ini, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) menyampaikan Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun 2020 secara virtual.
BACA JUGA:
Dispendik Gresik Keluarkan Edaran Infaq ke Siswa untuk Bantu Korban Gempa, Begini Kata Ketua Dewan
Bupati Gresik Salurkan Santunan dari Baznas untuk 1.000 Anak Yatim
Kepala BNPB Minta Penanganan Korban Gempa Fokus Pemenuhan Kebutuhan Dasar
4 Nama Caleg Terpilih dari PKB, Gerindra, PDIP, dan Golkar Berpeluang Jabat Pimpinan DPRD Gresik
Bupati mengungkapkan bahwa kekuatan fiskal APBD Gresik 2020 hanya terelisasi sebesar Rp 3,095 triliun (93,34 persen) dari yang diproyeksikan sebesar Rp 3,316 triliun.
Rinciannya, belanja tidak langsung sebesar Rp 2,030 triliun atau terealisasi 95 persen dari target sebesar Rp 2,144 triliun. Kemudian belanja langsung dari rencana sebesar Rp 1,172 trilun terealisasi sebesar Rp 1,064 trilun atau 90,86 persen.
Ketua Fraksi Nasdem Musa menyorot tingginya angka sisa lebih penggunaan anggaran (Silpa) APBD Gresik 2020 sebesar Rp 305,9 miliar. Angka itu didapat dari akumulasi serapan sisa anggaran belanja APBD 2019 sebesar Rp 462 miliar. "Dari proyeksi kekuatan fiskal belanja APBD 2020 sebesar Rp 3.316 triliun, namun hanya terealisasi sebesar Rp 3,095 triliun, sehingga terjadi defisit sebesar Rp 156 miliar," ungkap Musa.
Menurut Musa, tingginya Silpa pada APBD 2020 menunjukkan kalau banyak kegiatan atau program yang tak terealisasi dengan baik. "Makanya, kami Nasdem tak mengharapkan kondisi serupa terjadi di Pemerintahan Gresik Baru," katanya.
Simak berita selengkapnya ...