Pasca Perusakan Posko, Tokoh Pemuda Madura Minta Penyekatan di Jembatan Suramadu Dievaluasi | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Pasca Perusakan Posko, Tokoh Pemuda Madura Minta Penyekatan di Jembatan Suramadu Dievaluasi

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Didi Rosadi
Jumat, 18 Juni 2021 18:40 WIB

Kondisi posko penyekatan di Jembatan Suramadu usai diamuk massa. Inset, Mulyadi, S.H., M.H., Jatim. foto: ist.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sejak melonjaknya kasus Covid-19 di Madura, menerapkan dan wajib swab bagi warga yang hendak melintas .

Namun, Jumat (18/6/2021) pagi, terjadi amuk massa yang mengakibatkan rusaknya fasilitas posko . Massa yang tak sabar ingin melanjutkan perjalanan, berebut mengambil KTP mereka yang ditahan di posko.

Mulyadi, tokoh pemuda Madura angkat bicara tentang peristiwa tersebut. Mulyadi meminta pemkot mengevaluasi pola di yang terjadi secara rutin dalam jangka waktu panjang. Menurutnya, harus lebih humanis dan meninjau ulang pola yang dilaksanakan selama ini.

"Amuk massa itu memang tak bisa dibenarkan. Namun hal itu sebuah cerminan akumulasi kekesalan masyarakat Madura yang setiap hari melintas di harus menghadapi dan tes PCR/antigen dari petugas," tutur Mulyadi, Jumat (18/6/2021).

Ia menyarankan pemerintah mengubah pola jangka panjang seperti saat ini. "Sebab, bila pola seperti saat ini terus dilakukan, maka cepat atau lambat psikologis massa akan tertekan," katanya.

Mulyadi menilai masyarakat banyak dirugikan dengan pola yang dilaksanakan saat ini. Baik itu dari segi waktu maupun psikis, karena antre menjalani swab saat akan melintas .

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video