Ketidakpuasan di Ranjang, Bisa Mendorong Istri Mencari Kepuasan Ilegal
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: .
Sabtu, 03 Juli 2021 10:41 WIB
>>>> Rubrik ini menjawab pertanyaan soal Islam tentang kehidupan sehari-hari. Diasuh Prof. Dr. KH. Imam Ghazali Said, M.A., Dekan Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) dan pengasuh Pesantren Mahasiswa An-Nur Wonocolo Surabaya. Silakan kirim WA ke 081357919060, atau email ke bangsa2000@yahoo.com. Jangan lupa sertakan nama dan alamat. <<<<
Pertanyaan:
BACA JUGA:
Salat di Kamar Hotel Ikuti Imam di Masjidil Haram, Apakah Sah?
Haji Ifrad Ketentuan dan Tata Caranya
Tiga Tahun Pisah Ranjang, Tapi Belum Pernah Mengucapkan Talak, Begini Nasib Pernikahannya
Suami Tidak Pernah Salat, Zinakah Saya Setiap Suami Minta Dilayani?
Assalammualikum wr.wb. KH Imam yang saya hormati, saya minta arahan terhadap problem rumah tangga yang saya alami. Bagaimana jika istri yang mengusulkan lebih dahulu untuk pisah ranjang? Apakah permintaan itu sah? Atau saya harus menuruti agar dia puas?
Saya secara pribadi sudah minta maaf atas kesalahan saya sebagai suami dan saya juga tahu mana-mana kesalahan istri agar bisa diperbaiki. Tapi istri saya selalu merasa benar dengan pendapatnya.
Saya kuatir ini akan terus berkelanjutan dan saya dituding suami yang tidak bertanggung jawab. Bagaimana saya harus menyikapi semuanya. (Farid - Lampung Timur)
Jawaban:
Simak berita selengkapnya ...