Tekan Angka Kematian Pasien Isoman Covid-19, Pemkab Jember Bentuk Tim Relawan Penanganan
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Yudi Indrawan
Senin, 09 Agustus 2021 18:37 WIB
JEMBER, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember membentuk tim relawan kesehatan untuk memberikan edukasi kepada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) dan warga yang terdampak Covid-19. Relawan tersebut berasal dari mahasiswa kedokteran yang dimotori oleh Ikatan Alumni Universitas Airlangga di Kabupaten Jember, Senin (9/8/2021).
Menurut Bupati Jember Hendy Siswanto, relawan tersebut akan mendatangi warga isoman untuk memberikan edukasi dasar medis kepada warga sebagai upaya menekan angka kematian pasien Covid-19 yang ada di luar fasilitas pelayanan rumah sakit.
BACA JUGA:
Tingkatkan Sinergi dan Kolaborasi Antaralumni dengan Almamater, IKA Unair Australia Diresmikan
Panen Padi, Bupati Jember Imbau Para Petani Gunakan Pupuk Organik
Tingkatkan Daya Beli Masyarakat saat Ramadan, Khofifah Gelar Pasar Murah untuk Warga Lumajang
Rayakan HUT ke-70, GMNI Airlangga Bahas Pragmatisme Gerakan
Tim relawan yang akan ditugaskan, lanjutnya, seluruhnya berjumlah 66 orang, 22 di antaranya adalah mahasiswa aktif kuliah dari kedokteran, sementara yang lain adalah berasal dari kesehatan (dokter) sebagai mentor dari relawan tersebut.
"Setelah ini mereka (relawan) akan mendatangi tempat PPKM yang berbasis hulu yakni di tingkat RT/RW yang sedang menjalani isoman untuk memberikan edukasi tentang pola penanganan yang benar, sebab ini rawan jika mereka tidak dipantau oleh ahlinya," jelas Bupati Hendy.
"Mereka juga akan bisa mengukur perkembangan dari kondisi warga isoman, jika semisal kondisi mereka perlu mendapat perawatan yang intensif dari dokter maka itu akan cepat tertangani, sebab sudah ada yang ngontrol," imbuhnya.
Simak berita selengkapnya ...