Illegal Mining di Bojonegoro Ditertibkan, Moeldoko: TNI Terlibat, Kita Tangkap
Editor: Revol
Wartawan: Eky Nurhadi
Sabtu, 14 Maret 2015 00:04 WIB
BOJONEGORO (BangsaOnline) - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jenderal Moeldoko melakukan kunjungan ke lokasi sumur minyak tua di Desa Wonocolo, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro, Jumat (13/3).
Dalam kunjungannya itu, Moeldoko didampingi sejumlah petinggi TNI baik di pusat maupun Jawa Timur. Usai meninjau lokasi, Moeldoko berjanji akan menertibkan penambangan sumur minyak tua yang pengelolaannya melanggar ketentuan.
BACA JUGA:
Pulang Ke Madiun, Panglima TNI Resmikan Monumen Pesawat di Exit Tol Dumpil
Deklarasi Damai Pemilu 2024 di Malang, Kapolri dan Panglima TNI Ingatkan Netralitas TNI-Polri
Pulang Kampung ke Madiun, Panglima TNI Berikan Bantuan Dalam Program Karya Bakti Skala Besar
Kesulitan Cari Sengkuni, Laksamana Yudo Jadi Panglima Pandawa di Rumah Dahlan Iskan
Selain itu, ia juga akan memberi sanksi kepada anggota TNI yang terlibat dalam pengelolaan sumur minyak tua di daerah Kedewan tersebut.
"Kalau memang ada anggota TNI melakukan pelanggaran dalam pengelolaan sumur minyak tua akan kita tangkap, dan kita berikan sanksi yang tegas," tandas Moeldoko pada BangsaOnline.com Jumat (13/3).
Saat ini, di sekitar wilayah itu banyak sekali pengelolaan sumur minyak peninggalan Belanda tersebut. Menurutnya, para pengelola banyak yang tidak mengikuti prosedur yang ada. Akibatnya, lingkungan sekitar saat ini terus mengalami kerusakan.
"Mereka (para penambang,red) mayoritas warga sekitar, ada juga dari warga luar Bojonegoro," katanya.
Simak berita selengkapnya ...