Buntut Pembubaran Pentas, Aliansi Seniman Jaranan Kota Kediri Gelar Aksi Demo Makan Paku
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Muji Harjita
Rabu, 06 Oktober 2021 15:46 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Puluhan pelaku seni jaranan yang tergabung dalam Aliansi Seniman Kediri menggelar aksi demo di Kantor Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Rabu (6/10/2021). Mereka menuntut adanya kelonggaran pentas di masa PPKM Level I.
Hanif, Koordinator Aliansi Seniman Kota Kediri, mengatakan aksi demo itu merupakan buntut dari pembubaran simulasi pentas seni jaranan di Kelurahan Ketami, Kecamatan Pesantren oleh aparat kepolisian, pada Minggu, 3 Oktober 2021. Padahal pentas tersebut telah mengantongi izin kegiatan.
BACA JUGA:
Lulusan Unibraw Malang Pilih Jadi Pelukis Wajah di SLG Kediri
Apresiasi Kinerja KPU dan Bawaslu, Pegiat Seni Pecut Samandiman di Kota Kediri Gelar Aksi Simpatik
Warga Desa Margourip Kediri Tolak Akses untuk Truk Pasir
Puluhan Pedagang Pasar Loak Kaliombo Demo Kantor Disperdagin Kota Kediri, Tuntut Hal ini
"Kami meminta agar kejadian itu tidak terulang lagi. Mengingat, Wali Kota Kediri telah memberikan izin untuk dilakukannya acara pentas seni," tegas Hanif, Rabu (6/10).
Menurutnya, pembubaran simulasi pentas seni jaranan oleh aparat kepolisian tersebut karena satpol PP dan satgas Covid-19 tidak hadir di lokasi sejak awal. Sehingga, penonton yang datang bisa leluasa masuk ke arena pentas dan menimbulkan kerumunan.
Dalam aksi demo ini, pelaku seni jaranan juga melakukan atraksi debus dengan memakan satu piring paku bangunan. Atraksi tersebut memperlihatkan gambaran hidup para pelaku seni di tengah pandemi Covid-19. Mereka sulit mencari makan, karena berbagai kebijakan pembatasan sosial.
Simak berita selengkapnya ...