KPU RI Gandeng Pemkab Sidoarjo Wujudkan Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

KPU RI Gandeng Pemkab Sidoarjo Wujudkan Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Mustain
Selasa, 12 Oktober 2021 23:57 WIB

TEKEN MoU: Penandatangan MoU Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) di Kantor Desa Bakungpringgodani Balongbendo, Selasa (12/10/2021). Foto: Kominfo Sidoarjo

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Guna mendukung peningkatan kapasitas masyarakat pemilu, bersinergi mendukung penuh program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) yang digagas oleh RI.

Dukungan itu ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Jatim dan Desa Bakungpringgodani, Kecamatan Balongbendo, disaksikan Ahmad Muhdlor () dan Komisioner RI, Arief Budiman di Kantor Desa Bakungpringgodani, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Selasa (12/10/2021).

Penandatangan MoU Program DP3 itu juga dihadiri Wakil Subandi, Ketua Provinsi Jatim, dan Ketua Sidoarjo.

mengapresiasi dan mendukung penuh Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) yang diselenggarakan RI untuk peningkatan kualitas masyarakat dalam politik. Bahkan agar produk pemilu berkualitas.

"Karena lima menit ada di bilik itu berefek lima tahun kemudian, bukan hanya sehari atau dua hari. Adanya edukasi ini, masyarakat lebih cermat lagi dan memiliki (kemampuan pengawasan dan verifikasi data dalam politik). Tidak hanya mengandalkan petugas , Bupati, Disdukcapil, Camat, Desa dan lainnya," cetus .

Selain itu, kata , juga secara langsung memberikan stimulus agar otoritas pemerintahan memberikan data dan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat. Apalagi, masyarakat yang teredukasi sudah tahu mana data yang valid dan tidak. Termasuk mana pelayanan yang sesuai prosedur atau tidak.

"Persiapan matang juga dilakukan dalam acara ini, termasuk kepada para kader yang dibekali soal DP3 di Kantor Sidoarjo. Jumlah kader ada 25 orang. Mereka rencananya akan diperbanyak untuk mobilisasi ke daerah-daerah agar lebih merata," imbuhnya.

menjelaskan, kader-kader itu adalah pelatih untuk masyarakat tentang pendidikan politik. Serta dilatih agar memahami edukasi politik dan mengajar masyarakat Sidoarjo. "Setelah mereka (kader) paham, mereka akan turun ke desa-desa dan melatih masyarakat agar tidak hanya berhenti pada kader saja," tegasnya.

Komisioner RI Arief Budiman menilai program DP3 menjadi program yang akan disiapkan untuk penyelenggaraan pemilu daerah Tahun 2024. Program itu sebenarnya ditargetkan untuk seluruh provinsi dan seluruh kabupaten/kota tahun 2021. Namun karena pandemi, diatur bertahap yakni dari 34 provinsi.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video