POGI Bangkalan Akui Ada Kesepakatan Fee untuk Bidan
Editor: Rohman
Wartawan: Ahmad Fauzi
Selasa, 26 Oktober 2021 20:14 WIB
"Prinsipnya dari dulu tidak ada (kesepakatan fee), untuk menertibkan anggota saja. Ternyata ada anggota yang mengingkari, melanggar kesepakatan, terpaksa memberikan sanksi sesuai kesepakatan yang ada saat itu, (karena) yang bersangkutan tanda tangan dan hadir pada saat rapat," paparnya.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Bangkalan, Nur Hasan, meminta kepada POGI Bangkalan agar menghapus kesepakatan pemberian fee bagi bidan yang memberikan rujukan kepada rumah sakit atau klinik.
"Jadi kesepakatan POGI tolong dihapus, zero komitmen, zero deal-deal apapun bagi yang dirujuk maupun ke rumah sakit atau klinik," kata Hasan.
"Secara adab ketimuran dan kemanusiaan tidak apa (memberikan fee), yang penting tidak ditulis. Bagi orang ketimuran, memberi ucapan terima kasih adalah hal biasa, namun jangan sampai ditulis agar tidak menjadi sebuah kewajiban," ucap Hasan menambahkan. (uzi/mar)