Miskomunikasi, Vaksinasi di Desa Lergunong Bangkalan Hampir Gagal
Editor: Rohman
Wartawan: Ahmad Fauzi
Selasa, 09 November 2021 21:37 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pelaksanaan vaksinasi di Kampung Plenggiran, Desa Lergunong, Kecamatan Klampis, Kabupaten Bangkalan, hampir gagal dilaksanakan karena miskomunikasi soal izin dengan pihak kepala desa setempat.
Ema, salah satu tenaga medis, mengakui pelaksanaan vaksinasi tersebut sempat dihentikan atas permintaan Kepala Desa Lergunong, Toha.
BACA JUGA:
Ribuan Warga Bangkalan Meriahkan Festival Gus Muhaimin di Sidoarjo
Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Berikut Pesan Syafiuddin untuk Pemuda di Bangkalan
Diduga Terlibat Korupsi APBDes TA 2016, 4 Warga Desa Karang Gayam Bangkalan Ditangkap
Tinjau Pengerjaan Penambahan Listrik di Bangkalan, Khofifah Tegaskan Tidak Ada Penutupan Lajur Motor
"Kronologisnya, setelah warga berdatangan bahkan sebagian sudah ada yang divaksin, mendadak (saya) dapat telepon dari Kepala Puskesmas Klampis agar pelaksanaan vaksin jangan diteruskan, ada miskomunikasi," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (9/11).
Menurut Erna, saat itu Kades Lergunong menyampaikan bahwa penghentian giat vaksinasi itu atas instruksi dari Kepala Puskesmas Klampis. Namun, lanjut Ema, penyuntikan vaksin Covid-19 bagi warga di Kampung Plenggiran tetap berlangsung usai Kapolsek Klampis, Iptu Anang Widiarto, datang untuk meninjau kegiatan.
Simak berita selengkapnya ...